Look for any podcast host, guest or anyone

Listen

Description

Kementerian Kesehatan (Kemenkes) telah resmi meluncurkan Biomedical & Genome Science Initiative (BGSi). Apa sih BGSi ini? BGSi adalah inisiatif nasional pertama untuk mendeteksi potensi penyakit di masa depan. Kalo kata Menteri Kesehatan (Menkes) Budi Gunadi Sadikin, inisiatif ini terinspirasi atau belajar dari pengalaman penyebaran Covid-19. Teknologi ini mengumpulkan informasi genetik (genom) dari manusia maupun patogen seperti virus dan bakteri atau bisa disebut dengan Whole Genome Sequensing (WGS). Gak asing yaa dengan istilah Whole Genome Sequensing? Itu karena teknologi ini digunakan selama pandemi Covid-19.


Kata Budi pengembangan WGS ini sejalan dengan transformasi bioteknologi dalam aktivitas bio surveillance dan layanan kesehatan yang ditujukan dalam peningkatan deteksi patogen dan memperbaiki pengobatan. Jadi nih bioteknologi genome sequensing bisa mengidentifikasi sumber penyakit dan mengobatinya secara tepat dan bersifat personal. 


Sadar gak sih kita tuh kalo sakit ya sering dikasih paracetamol, mau sakitnya demam, nyeri, sakit kepala, sakit gigi dan sakit punggung. Pemberian paracetamol untuk semua penyakit ini dianggap tidak spesifik. Nah nantinya dengan teknologi bioteknologi genome sequensing ini, diagnosis dan perawatannya bisa dilakukan secara pasti. Budi mencontohkan, seorang yang bergejala batuk bisa didiagnosis dengan penyakit yang berbeda-beda. Dengan adanya BGSi ini, diharap identifikasi penyakit lebih cepat, sehingga bisa segera kita obati.


BGSi ini dilaksanakan di tujuh rumah sakit vertikal Kementerian Kesehatan yaitu RSUPN Cipto Mangunkusumo, RS Pusat Otak Nasional Mahar Mardjono, RSPI Sulianto Saroso, RSUP Persahabatan, RS Kanker Dharmais, RSUP Sardjito, hingga RS Prof I.G.N.G. Ngoerah. BGSi juga akan dimanfaatkan untuk pengembangan pengobatan kanker, penyakit menular, penyakit otak dan neurodegeneratif, penyakit metabolik, gangguan genetik, dan penuaan.


**Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id