Buka bersama atau yang biasa disingkat bukber biasanya jadi agenda wajib di bulan Ramadan. Pasalnya, bukber bisa sekaligus menjadi ajang berkumpul bareng teman atau keluarga di tengah kesibukan masing-masing.
Dan, sudah bisa dipastikan kalau di momen bukber atau berkumpul bersama saat ramadan maupun lebaran tuh bakal diisi sama macam-macam obrolan. Mulai dari basa-basi ringan yang menyenangkan, hingga olok-olok yang rada nyelekit.
Karena itu, beberapa orang enggan untuk memenuhi undangan bukber sementara yang lain tetap semangat berangkat.
Di media sosial juga belakangan muncul konten-konten yang menggambarkan berbagai situasi kala bukber. Ada yang membuatnya seolah bukber jadi kesempatan pamer pencapaian dan prestasi hingga bikin minder.
Lantas, pernah minder atau was-was nggak kalau acara buka bersamanya jadi ajang pamer pencapaian? Apa tips buat datang bukber dengan Pe-De? Sebaliknya, bagaimana juga supaya bisa mawas diri tidak sombong dan merendahkan orang? Soal hal ini yuk kita bincangkan bersama dengan Clinical Psychologist and Co-founder of Enlightmind Nirmala Ika.
*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id