Saudara, Kongres Pemuda Kedua digelar di Jakarta pada 27 dan 28 Oktober 1928. Saat itu para pemuda dari penjuru nusantara menegaskan cita-cita persatuan. Mereka berikrar bertanah air satu, berbangsa satu, dan berbahasa satu: Indonesia.
Ketika itu, istilah "Sumpah Pemuda" belum muncul di kongres tersebut. Barulah 31 tahun kemudian, atau tepatnya 1959, pemerintah menetapkan 28 Oktober sebagai Hari Sumpah Pemuda.
Lantas, apa amanat Presiden Joko Widodo beserta jajaran terkait peringatan "93 Tahun Sumpah Pemuda"? Mampukah pemuda berkiprah guna merekatkan persatuan bangsa Indonesia yang sarat keberagaman? Selengkapnya, kita bahas di KBR Sore.
**Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id
