Menjadi laki-laki tidak perlu terkungkung dalam keharusan maskulin, sebagaimana perempuan tak perlu terikat dalam batasan feminim.
Saat ini telah berkembang konsep untuk menjadi laki-laki baru, cara kekinian menjadi laki-laki. Laki-laki yang tidak tabu menangis, masuk dapur, dan siap mengasuh anak kelak ketika berkeluara.
Laki-laki baru mendobrak konstruksi sosial dan budaya yang kelewat repot mengotak-ngotakan apa yang boleh dan harus dilakukan sesorang berdasarkan jenis kelamin. Seperti apa laki-laki baru itu? Mengapa harus menjadi laki-laki agar kekinian?
Kita akan bahas bersama Nur Hasyim, Koordinator Nasional Aliansi Laki-laki Baru dan Aprilia Resdini, Aktivis Kesetaraan Gender & Koordinator Space UNJ.
*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id