Listen

Description

Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan Daftar Pemilih Tetap (DPT) Pemilu 2024. Tercatat pada pemilu 2024 ini ada lebih dari 204 juta pemilih dimana separuhnya adalah pemilih perempuan. Meski jumlahnya hampir setara pemilih laki-laki, pelibatan perempuan dalam pesta demorakrasi masih sering sebatas untuk mendulang suara.

Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA), Bintang Puspayoga pernah mengatakan pelibatan perempuan penting dalam mewujudkan kesetaraan gender dan pembangunan berkelanjutan. Namun di lapangan, pelibatan perempuan secara aktif dalam menyusun dan menjalankan berbagai program pembangunan masih minim dan belum merata.

Momentum pemilu 2024 dianggap waktu yang tepat untuk mendorong suara dan keterlibatan perempuan di masyarakat dan pemerintahan. Langkah apa yang harus dilakukan untuk mewudjudkan ini? Apa tantangannya?

Kita bincangkan hal ini di Ruang Publik KBR bersama: Puspa Dewy, Dewan Pengawas Nasional Solidaritas Perempuan dan Armayanti Sanusi, Ketua Panitia Pelaksana Kongres IX Perserikatan Solidaritas Perempuan (PSP).

*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id