Di masa pandemi, seluruh lapisan masyarakat terus diimbau untuk beradaptasi dengan kebiasaan baru serta melaksanakan protokol kesehatan. Tapi sayangnya banyak orang mengabaikan protokol kesehatan karena bergantung pada keyakinan subjektif bahwa dirinya kuat dan tidak akan tertular virus corona, serta dikaitkan dengan kepercayaan agama. Oleh karena itu, agar sosialisasi kepada masyarakat bisa efektif, satu di antaranya adalah dengan memaksimalkan peran tokoh agama. Harapannya supaya kebijakan adaptasi kebiasaan baru dapat disosialisasikan seluas mungkin. Pemuka agama juga dianggap sebagai jembatan yang tepat, untuk meningkatkan kepedulian masyarakat akan protokol kesehatan di masa pandemi ini. Dengan demikian pesan protokol kesehatan dapat dipahami dan dijalankan secara konsisten oleh semua masyarakat.
Bagaimana cara pemuka agama untuk mengajak masyarakat mematuhi protokol kesehatan? Dan seperti apa peran mereka di masa pandemi Covid-19? Kita akan perbincangkan lebih dalam soal ini di Ruang Publik KBR bersama dua narasumber: Kyai Budi Setiawan, Ketua MDMC PP Muhammadiyah dan Pdt. Dr. Mery Kolimon, Ketua Majelis Sinode Gereja Masehi Injil di Timor (GMIT), Kupang, NTT.
*Kami ingin mendengar saran dan komentar kamu terkait podcast yang baru saja kamu simak, melalui surel ke podcast@kbrprime.id