Listen

Description

O Tritunggal yang mahakudus, seperti seringnya aku bernapas, seperti seringnya jantungku berdenyunt, dan seperti seringnya darahku mengalir ke seluruh tubuhku, demikianlah seringnya aku ingin memuliakan kerahiman-Mu.

Aku ingin diriku sepenuhnya diubah menjadi kerahiman-Mu dan menjadi pantulan-Mu yang hidup. O Tuhan, semoga lewat hati dan jiwaku sifat-Mu yang paling utama, yaitu kerahiman-Mu yang tak terselami, sampai kepada sesamaku.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya mataku penuh dengan belas kasihan sehingga aku tidak pernah mencurigai atau menilai orang atas dasar penampilan lahiriah, tetapi melihat apa yang indah dalam jiwa sesama dan siap menolong mereka.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya telingaku penuh dengan belas kasihan sehingga aku dapat memberi perhatian kepada kebutuhan sesamaku dan tidak bersikap acuh tak acuh terhadap penderitaan dan keluh kesah mereka.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya lidahku penuh de-ngan belas kasihan sehingga aku tidak pernah ber-bicara jelek tentang sesamaku, tetapi mengucapkan kata-kata penghiburan dan pengampunan untuk semua orang.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya tanganku penuh dengan belas kasihan dan penuh dengan perbuatan baik shingga aku berbuat baik kepada sesamaku dan menanggung sendiri tugas-tugas yang sulit serta berat.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya kakiku penuh dengan belas kasihan sehingga aku dapat bergegas menolong sesamaku, dengan mengalahkan kelelahan dan keletihanku sendiri. Istirahatku yang sesungguhnya adalah melayani sesamaku.

Tolonglah aku, ya Tuhan, supaya hatiku penuh dengan belas kasihan sehingga aku sendiri dapat merasakan sema penderitan sesamaku. Aku memberikan hatiku kepada setiap orang. Aku akan bersikap tulus juga kepada mereka yang, aku tahu, akan menyalahgunakan kebaikanku. Aku mau mengurung diriku dalam Hati Yesus yang maharahim. Aku akan menanggung penderitaanku sendiri dengan berdiam diri. Semoga kerahiman-Mu, o Tuhan, bersemayam di dalam hatiku.

Engkau sendiri memerintahkan supaya aku mau melatih diri dalam tiga tingkat kerahiman. Yang pertama: karya belas kasihan – yakni melakukan apa saja yang mengungkapkan belas kasihan. Yang kedua: tutur belas kasihan – kalau tidak dapat melakukan satu karya belas kasihan, aku akan melakukannya dengan kata-kataku. Dan yang ketiga: doa belas kasihan - kalau aku tidak dapat menunjukkan belas kasihan lewat perbuatan atau ucapan, aku selalu dapat mengungkapkan belas kasihan itu dengan doa. Sebab doaku dapat mencapai tempat-tempat yang secara fisik tak dapat kucapai.

Yesus, ubahlah diriku menjadi diri-Mu sendiri sebab tidak ada hal yang mustahil bagi-Mu. Amin.

–––

Doa didaraskan oleh: Monica Wibowo
Ingin menjadi kontributor suara? Kontak kami di manikdoa.id@gmail.com
Follow dan beri rating di Spotify supaya semakin banyak yang mengetahui adanya podcast ini dan semakin menjadi berkat buat banyak orang ^^
Follow us on IG ⁠@marilahberdoa_⁠ & ⁠@manikdoa.id⁠