Download buklet renungan Novena Hati kepada Hati Yesus
Hari Pertama - 18 Juni 2025
Langkah pertama dari “Jalan Hati” ini adalah “Pada mulanya adalah Kasih”
Dalam Yesus Kristus, orang Kristiani mengakui, “Ia adalah gambar yang kelihatan dari Allah yang tidak kelihatan” (Kolose 1:15). Dengan perantaraan-Nya, kita melihat sekilas tentang siapa itu Allah dan siapakah diri kita yang dipanggil sebagai manusia: kepenuhan akan penerimaan dan pemberian diri.
Paus Fransiskus berkata, “Tingkat pertumbuhan iman seseorang diukur dengan kasih… Tidak seorang pun dapat menjadi dewasa atau menemukan kepenuhan dengan menarik diri dari orang lain. Dalam keadaan yang serupa, kasih menuntut keterbukaan dan kemampuan untuk menerima sesama sebagai bagian dari petualangan yang tiada akhir untuk merangkul mereka yang berada di pinggiran dengan rasa saling memiliki yang lebih besar. Sebagaimana Yesus bersabda kepada kita: “Kamu semua adalah saudara” (Mat 23:8).
Kasih ini adalah sumber Hidup, di dalamnya “kita hidup dan bergerak dan menjadi diri kita”. Kasih inilah yang saat ini menciptakan kita dan selalu mengundang kita untuk menjadi kasih yang melimpah kepada orang lain melalui keputusan konkret, perhatian, dalam kata-kata yang ramah, penerimaan, dan perdamaian.
Ada sebuah lagu mengatakan, “Aku tidak menciptakan manusia untuk sendirian, berjalanlah bersama sebagai saudara dan saudari, kasihilah satu dengan yang lain. Aku datang untuk memberimu hidup, hiduplah dalam kelimpahan.” Hidup dan kasih yang Anda terima secara cuma-cuma dari Allah haruslah dibagikan pula kepada yang lain. Apakah Anda ingin hidup? Berikanlah. Apakah Anda ingin menerima Kasih? Kasihilah. Apakah Anda menginginkan sebuah keakraban? Menjadi akrab dengan sesama haruslah mengesampingkan diri sendiri dan mau menjadi tetangga untuk mereka yang dipinggirkan dalam kehidupan masyarakat.” (Intensi doa - Agustus 2015)
Masuklah ke dalam hati Anda dan lihatlah wajah-wajah yang ada di sana, pribadi- pribadi, percakapan-percakapan, kenangan-kenangan dalam hidup Anda yang dapat Anda kenali sebagai pengalaman kasih di mana Anda menemukan tanda Kehidupan dan Hidup dalam kelimpahan. Biarkan kenangan-kenangan dan pengalaman-pengalaman hidup Anda membawa sukacita ke dalam hati Anda dan membuat Anda dipenuhi rasasyukur atas semua itu.
Sekarang pikirkanlah: Siapakah orang yang dikesampingkan dari kasih orang lain? Dalam perjalanan hidup Anda, selalu ada seseorang yang Anda temukan berada dalam situasi dikesampingkan… rangkulan persaudaraan, kedekatan, senyuman, dan waktu yang Anda berikan dapat mengubah orang itu. Bertanyalah kepada Yesus, apa yang dapat Anda lakukan untuk mereka. Berikanlah kembali kasih yang telah kamu terima dengan penuh kasih!
---
Kontributor suara: Bonita & Nadia Clara Gratia
Kolaborasi antara Marilah Berdoa dengan Jaringan Doa Bapa Suci Sedunia Indonesia (PWPN Indonesia) dalam masa 350 Yubileum Hati Kudus Yesus.
Selengkapnya di IG: PWPN Indonesia & Marilah Berdoa
Audio dapat didengarkan di Youtube Podcast dan podcast app Noice.