AKU YANG PALING BERDOSA
1 Timotius 1:15-16 (TB) Perkataan ini benar dan patut diterima sepenuhnya: "Kristus Yesus datang ke dunia untuk menyelamatkan orang berdosa," dan di antara mereka akulah yang paling berdosa. Tetapi justru karena itu aku dikasihani, agar dalam diriku ini, sebagai orang yang paling berdosa, Yesus Kristus menunjukkan seluruh kesabaran-Nya. Dengan demikian aku menjadi contoh bagi mereka yang kemudian percaya kepada-Nya dan mendapat hidup yang kekal.
Paulus dua kali di dua ayat itu mengatakan bhw ia adalah orang yg paling berdosa. Di bagian lain ia berkata bhw ia yg paling hina di antara org kudus (Ef 3:8), paling hina di antara semua rasul (1 Kor 15:9). Padahal kita tahu ia adalah rasul besar dgn pelayanan yg luar biasa. Orang yg makin kenal Tuhan akan makin rendah hati. Org makin rohani, makin merasa paling berdosa atau makin rendah hati. Sebaliknya org yang membanggakan kesucian atau kesalehannya adalah org yg sombong rohani. Org demikian belum menemukan gambar dirinya. Sebenarnya org seperti ini bisa dipandang lebih buruk daripada org jahat yg menyadari kejahatannya. Org yg membanggakan kesuciannya atau kesalehannya, justru tidak memiliki kesucian dan kesalehan sejati. (CS)
