BERDIRI AGAK JAUH
Lukas 17:11-14 (TB) 11 Dalam perjalanan-Nya ke Yerusalem Yesus menyusur perbatasan Samaria dan Galilea. 12 Ketika Ia memasuki suatu desa datanglah sepuluh orang kusta menemui Dia. Mereka tinggal berdiri agak jauh 13 dan berteriak: "Yesus, Guru, kasihanilah kami!" 14 Lalu Ia memandang mereka dan berkata: "Pergilah, perlihatkanlah dirimu kepada imam-imam." Dan sementara mereka di tengah jalan mereka menjadi tahir.
Ketika Tuhan Yesus berjalan ke Yerusalem, Ia didatangi oleh sepuluh orang kusta. Mereka berdiri agak jauh dari Tuhan Yesus krn memang orang kusta harus menjaga jarak dari orang lain. Hal ini diatur dalam Hukum Taurat. Imamat 13:45-46 (TB) 45 Orang yang sakit kusta harus berpakaian yang cabik-cabik, rambutnya terurai dan lagi ia harus menutupi mukanya sambil berseru-seru: Najis! Najis! 46 Selama ia kena penyakit itu, ia tetap najis; memang ia najis; ia harus tinggal terasing, di luar perkemahan itulah tempat kediamannya.
Penyakit kusta pada zaman PL (Perjanjian Lama) dan PB (Perjanjian Baru) tak terobatkan. Dikalangan orang Ibrani penyakit ini dianggap najis dan berbahaya, karena dapat menular; sebab itu harus diasingkan dari masyarakat.
Waktu Tuhan Yesus menyembuhkan sepuluh org kusta tsb Ia cukup berkata-kata kpd mereka. Memang di bagian lain Ia menjamah org kusta, dan sembuh. (Markus 1:40-41). Dari dua peristiwa ini kita bisa menyimpulkan bhw jangan mempersoalkan metode yg Ia lakukan.
Kita melihat bhw praktek social distancing (menjaga jarak) sdh terjadi sejak lama. Jadi orang percaya jangan mempersoalkan - pro dan kontra - social distancing sehubungan dgn pandemi virus Covid19. Tidak ada salahnya kita ikuti petunjuk pemerintah utk kita menjaga jarak saat ini demi mencegah penyebaran virus covid19. Sebagaimana pengalaman di masa lalu bhw sebuah pandemi pada akhirnya juga akan berlalu. Yg penting kita tidak hidup dlm ketakutan dan kepanikan. Tetap berdoa agar Tuhan menolong pemerintah mengambil keputusan yg tepat. Beberapa negara sudah menanganinya dgn baik sehingga penyebaran bisa diminimalisir. Artinya ada tanda-tanda baik bhw pandemi ini akan berakhir. (CS)