BERGANTUNG KEPADA KEKUATAN ALLAH
1 Korintus 2:4-5 (TB) 4 Baik perkataanku maupun pemberitaanku tidak kusampaikan dengan kata-kata hikmat yang meyakinkan, tetapi dengan keyakinan akan kekuatan Roh, 5 supaya iman kamu jangan bergantung pada hikmat manusia, tetapi pada kekuatan Allah.
Rasul Paulus memberitahukan rahasia keberhasilannya dalam pelayanan pemberitaan Firman yang ia sampaikan. Di awal pertobatannya ia sudah menunjukkan kharismanya. Kisah Para Rasul 9:22 (TB) Akan tetapi Saulus semakin besar pengaruhnya dan ia membingungkan orang-orang Yahudi yang tinggal di Damsyik, karena ia membuktikan, bahwa Yesus adalah Mesias.
Rahasia keberhasilannya adalah ketergantungannya pada kekuatan Roh Kudus. Kekuatan yang dasyat seorang pelayan Tuhan bukan kepandaiannya dalam berkata-kata dengan hikmat manusia melainkan hikmat Allah yang timbul dari kedekatan dan ketergantungannya pada Allah. Ada penceramah yang begitu fasih berbicara dengan argumentasi yang kuat disampaikan dengan artikulasi yang jelas. Tetapi apa yang disampaikannya tidak menggugah orang untuk mengalami perubahan kodrat. Itulah hikmat manusia yang disampaikan lewat kemampuan teknis dan seni berbicara. Bukti bahwa orang tsb menyampaikan pemberitaannya dengan kekuatan hikmat manusia adalah kelakuan ybs tidak proper menurut standar umum belum lagi menurut standar Kerajaan Allah.
Marilah kita intim dengan Tuhan dan minta pimpinan Roh Kudus untuk apa pun yang kita bicarakan bukan saja pada waktu di mimbar. 1 Petrus 4:11 (TB) Jika ada orang yang berbicara, baiklah ia berbicara sebagai orang yang menyampaikan firman Allah; jika ada orang yang melayani, baiklah ia melakukannya dengan kekuatan yang dianugerahkan Allah, supaya Allah dimuliakan dalam segala sesuatu karena Yesus Kristus. Ialah yang empunya kemuliaan dan kuasa sampai selama-lamanya! Amin. (CS)
