Listen

Description

BERJUANG MENJADI ANAK ALLAH
Yohanes 1:12-13 (TB) 12 Tetapi semua orang yang menerima-Nya diberi-Nya kuasa supaya menjadi anak-anak Allah, yaitu mereka yang percaya dalam nama-Nya; 13 orang-orang yang diperanakkan bukan dari darah atau dari daging, bukan pula secara jasmani oleh keinginan seorang laki-laki, melainkan dari Allah.

Yohanes 1:12-13 (TL) 12 Tetapi seberapa banyak orang yang menerima Dia, kepada mereka itulah diberi-Nya hak akan menjadi anak-anak Allah, yaitu kepada segala orang yang percaya akan nama-Nya; 13 yang kejadian-Nya bukan daripada darah, dan bukan daripada tabiat tubuh, dan bukan daripada kehendak seorang laki-laki, melainkan daripada Allah.

Ketika kita menerima Kristus sebagai Tuhan dan Juruselamat status kita berubah: kita menjadi anak Allah bukan anak dunia. Tetapi keberadaan kita belum seperti standard yang Allah inginkan. Baru akan menjadi benar-benar anak Allah yang berkodrat ilahi karena berubah dari kodrat manusia menjadi kodrat ilahi tidak instant (serta merta). Untuk itulah kita harus memperjuangkannya sebagaimana Kristus lakukan. Kristus sebagai Anak Allah sekaligus juga sebagai Anak Manusia berjuang untuk taat sepenuhnya kepada Bapa-Nya. (Ibrani 5:7-9).

Wahyu 21:7 mengatakan, “barangsiapa menang, ia akan memperoleh semuanya ini, dan Aku akan menjadi Allahnya, dan ia akan menjadi anak-Ku.”
Pernyataan Tuhan Yesus bahwa orang percaya harus menang menunjukkan adanya kemungkinan seseorang menang, tapi juga ada kemungkinan kalah. Secara tidak langsung dikemukakan adanya tuntutan terhadap orang percaya untuk memperebutkan kemenangan seperti Kristus memperebutkannya. Paulus juga mengatakan kepada Timotius dalam 1 Timotius 6:12 “bertandinglah dalam pertandingan iman yang benar, dan rebutlah hidup yang kekal.”
Hidup kekal mesti direbut. Kemenangan yang diraih Yesus bukan anugerah, melainkan hasil ketaatan dalam perjuangan-Nya. Pencobaan dari Iblis untuk menggagalkan pencapaian hidup-Nya sebagai Anak Allah yang menemukan kemuliaan Allah adalah supaya Yesus gagal dan tidak memikul dosa manusia maka Ia ditawari dunia.
Kita juga harus berjuang untuk bisa memiliki keberadaan anak Allah yang senantiasa taat seperti Kristus. Kita harus all out. Ibrani 12:4 (TB) Dalam pergumulan kamu melawan dosa kamu belum sampai mencucurkan darah.

Hanya orang yang berkeberadaan seperti Kristus Anak Allah yang penuh kemuliaan yang akan hidup kekal di Sorga. (CS)