Listen

Description

BERZIARAH KE YERUSALEM
Mazmur 137:5 (TB) Jika aku melupakan engkau, hai Yerusalem, biarlah menjadi kering tangan kananku!

Pemazmur berjanji tidak akan melupakan Yerusalem. Jika sampai ia melupakan Yerusalem ia akan menjadi orang yang tidak berdaya lagi dalam memainkan musik penyembahan. Mazmur 137:5 (FAYH) Seandainya aku lupa akan dikau, hai Yerusalem, biarlah tangan kananku lupa akan keahliannya dalam bermain kecapi. Seandainya aku tidak ingat akan dikau dan tidak menjadikan dikau sukacitaku yang paling besar, jangan biarkan aku bernyanyi lagi.

Mengapa pemazmur begitu terobsesi dengan kota Yerusalem. Saat itu Di Yerusalem ada Bait Suci di mana Allah bersemayam. Mazmur 135:21 (TB) Terpujilah TUHAN dari Sion, Dia yang diam di Yerusalem! Haleluya! Mazmur 135:21 (AYT) Pujilah TUHAN dari Sion, yang bersemayam di Yerusalem. Haleluya!

Biasanya orang Israel akan pergi ke Yerusalem setahun 3 kali untuk merayakan Hari Raya orang Yahudi. (Maz 122:4, Lukas 2:42). Yerusalem adalah Kota suci yang menjadi pusat kegiatan ibadah dan pemerintahan Israel, baik selama zaman PL (Perjanjian Lama) maupun zaman PB (Perjanjian Baru). Di sanalah Bait Allah dibangun. Yerusalem juga sering disebut sebagai Kota Kudus (Neh. 11:18; Yes. 48:2; Mat. 27:53).

Bagaimana dengan umat PB (Perjanjian Baru) apakah makna Yerusalem baginya? Saat ini di Yerusalem sudah tidak ada lagi Bait Suci. Bagi umat PB (Perjanjian Baru), Bait Suci adalah tubuh kita di mana Roh Kudus berdiam (Efesus 1:13, 1 Kor 3:16, 6:19-20). Jadi fokus kita bukan lagi Yerusalem yang ada di Palestina tapi Yerusalem baru (Why 3:12, 21:2, 10).
Kita harus punya pemahaman yang benar tentang kota Yerusalem. Jika kita gagal faham maka kita akan salah fokus. Jika salah fokus kita akan jadi duniawi. Ada seorang pendeta yang berkata ia punya target dalam hidupnya akan pergi ke kota Yerusalem (red: Yerusalem di Palestina) sebanyak 75 kali. Dengan bangga ia berkata bahwa saat ini ia sudah mengunjungi kota tsb sebanyak 25 kali. Ada jemaat yang bertanya apakah harus orang Kristen pergi ke Yerusalem? Jawabannya jika ia punya uang dan kesempatan boleh saja. Tapi jangan menganggap kota Yerusalem adalah kota suci umat Kristen. Yang menjadi obsesi dan fokus kita adalah Tuhan dan Kerajaan-Nya di mana ada Yerusalem baru, Kanaan sorgawi. Orang yang fokusnya Tuhan dan Kerajaan-Nya ia akan berusaha hidup suci tidak bercacat dan tidak bercela. (CS)