HARTA DALAM BEJANA TANAH LIAT
2 Korintus 4:7-11 (TB) 7 Tetapi harta ini kami punyai dalam bejana tanah liat, supaya nyata, bahwa kekuatan yang melimpah-limpah itu berasal dari Allah, bukan dari diri kami. 8 Dalam segala hal kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus asa; 9 kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak binasa. 10 Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami. 11 Sebab kami, yang masih hidup ini, terus-menerus diserahkan kepada maut karena Yesus, supaya juga hidup Yesus menjadi nyata di dalam tubuh kami yang fana ini.
Pada zaman gereja mula-mula, orang menyimpan hartanya dalam sebuah bejana yang terbuat dari tanah liat. Jika seorang menginginkan hartanya itu, ia harus memecahkan atau menghancurkan bejananya terlebih dahulu.
Di dalam diri orang percaya ada harta yang berharga yang sangat diingini Allah. Itulah sebabnya agar harta itu bisa keluar dari dalam diri kita maka manusia lama kita ini harus dihancurkan. Ketika tubuh insani kita mati maka kehidupan Kristus akan muncul menjadi nyata.
Jika orang percaya tidak meremukkan manusia lamanya ia akan menemui kebinasaan. Efesus 4:21-22 (TB) 21 Karena kamu telah mendengar tentang Dia dan menerima pengajaran di dalam Dia menurut kebenaran yang nyata dalam Yesus, 22 yaitu bahwa kamu, berhubung dengan kehidupan kamu yang dahulu, harus menanggalkan manusia lama, yang menemui kebinasaannya oleh nafsunya yang menyesatkan.
Jangan sampai bertahun-tahun jadi Kristen tetapi masih dikuasai oleh manusia lama yang mendatangkan murka Allah. Kolose 3:5-6 (TB) 5 Karena itu matikanlah dalam dirimu segala sesuatu yang duniawi, yaitu percabulan, kenajisan, hawa nafsu, nafsu jahat dan juga keserakahan, yang sama dengan penyembahan berhala, 6 semuanya itu mendatangkan murka Allah [atas orang-orang durhaka].
Ingat, Tuhan menginginkan harta yang ada dalam bejana tanah liat kita untuk Ia tempatkan dalam koleksi abadi-Nya. (CS)