KELUAR DARI BABEL
Wahyu 18:4 (TB) Lalu aku mendengar suara lain dari sorga berkata: "Pergilah kamu, hai umat-Ku, pergilah dari padanya supaya kamu jangan mengambil bagian dalam dosa-dosanya, dan supaya kamu jangan turut ditimpa malapetaka-malapetakanya.
Suara dari Sorga adalah suara Tuhan sendiri. Suara Itu berisi perintah Tuhan kepada umat-Nya. Apa Isi perintah-Nya? Tuhan memerintahkan umat-Nya keluar dari pengaruh Babel (Ayat 2-3). Babel adalah tempat kediaman roh-roh jahat, roh najis, roh cabul penuh hawa nafsu yang membinasakan. Jika pengaruh jahat dan najis Babel menguasai umat, maka akan berakibat fatal: umat akan ditimpa malapetaka. Malapetaka dari segala malapetaka adalah dilemparkan ke lautan api (Wahyu 20:14-15).
Perintah Tuhan ini konsisten artinya berlaku buat siapa saja yang percaya kepada-Nya sebagai Tuhan harus keluar dari Babel. 2 Korintus 6:17 (TB) Sebab itu: Keluarlah kamu dari antara mereka, dan pisahkanlah dirimu dari mereka, firman Tuhan, dan janganlah menjamah apa yang najis, maka Aku akan menerima kamu.
Kita masih ada di dunia atau Babel yang akan diruntuhkan tapi jangan sampai kiranya pengaruh dunia atau Babel masuk ke dalam diri kita. Untuk itulah setiap hari kita harus membersihkan diri. 2 Korintus 7:1 (TB) Saudara-saudaraku yang kekasih, karena kita sekarang memiliki janji-janji itu, marilah kita menyucikan diri kita dari semua pencemaran jasmani dan rohani, dan dengan demikian menyempurnakan kekudusan kita dalam takut akan Allah. 2 Timotius 2:21 (TB) Jika seorang menyucikan dirinya dari hal-hal yang jahat, ia akan menjadi perabot rumah untuk maksud yang mulia, ia dikuduskan, dipandang layak untuk dipakai tuannya dan disediakan untuk setiap pekerjaan yang mulia. (CS)