KONDISI YANG KONDUSIF
Efesus 4:11-16 (TB) 11 Dan Ialah yang memberikan baik rasul-rasul maupun nabi-nabi, baik pemberita-pemberita Injil maupun gembala-gembala dan pengajar-pengajar, 12 untuk memperlengkapi orang-orang kudus bagi pekerjaan pelayanan, bagi pembangunan tubuh Kristus, 13 sampai kita semua telah mencapai kesatuan iman dan pengetahuan yang benar tentang Anak Allah, kedewasaan penuh, dan tingkat pertumbuhan yang sesuai dengan kepenuhan Kristus, 14 sehingga kita bukan lagi anak-anak, yang diombang-ambingkan oleh rupa-rupa angin pengajaran, oleh permainan palsu manusia dalam kelicikan mereka yang menyesatkan, 15 tetapi dengan teguh berpegang kepada kebenaran di dalam kasih kita bertumbuh di dalam segala hal ke arah Dia, Kristus, yang adalah Kepala. 16 Dari pada-Nyalah seluruh tubuh, — yang rapi tersusun dan diikat menjadi satu oleh pelayanan semua bagiannya, sesuai dengan kadar pekerjaan tiap-tiap anggota — menerima pertumbuhannya dan membangun dirinya dalam kasih.
Dari ayat tsb di atas kita menemukan dua kata yang mirip atau sinonim: Pembangunan dan Pertumbuhan. Dua kata yang sinonim ini merupakan kata kunci bagi gereja baik secara organisasi maupun organisme. Secara organisasi dan organisme orang percaya harus masuk dalam proses yang progresif untuk mencapai kepenuhan Kristus. Apa maksudnya mencapai kepenuhan Kristus? Secara sederhana orang percaya harus memiliki karakter seperti Kristus. Efesus 4:13 (TSI2) Pekerjaan itu harus terus berlangsung supaya kita semua semakin erat bersatu di dalam keyakinan dan pengetahuan kita tentang Anak Allah. Hendaklah kita semakin dewasa secara rohani, dan terus bertumbuh menjadi seperti Kristus.
Inilah tujuan dari Amanat Agung (Matius 28:19-20). Untuk mencapai pertumbuhan yang optimal maka gereja harus menciptakan lingkungan dan suasana yang kondusif. Matius 13:23 (TB) Yang ditaburkan di tanah yang baik ialah orang yang mendengar firman itu dan mengerti, dan karena itu ia berbuah, ada yang seratus kali lipat, ada yang enam puluh kali lipat, ada yang tiga puluh kali lipat."
Itulah sebabnya semua element yang ada di komunitas gereja harus mengarah kepada environment (suasana) yang condusive bukan abusive. Kondisi yang kondusif itu seperti apa? Dua kata yang bisa mewakili kata kondusif yaitu: liveable (enak didiami, dapat ditinggali) dan loveable (merasa dicintai). Jika dua kondisi ini tercipta maka gereja sedang mempersiapkan orang-orang yang dewasa seperti Kristus. (CS).