MANUSIA DEWA
Mazmur 8:5-6 (TB) 5 apakah manusia, sehingga Engkau mengingatnya? Apakah anak manusia, sehingga Engkau mengindahkannya? 6 Namun Engkau telah membuatnya hampir sama seperti Allah, dan telah memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat.
Pernahkah Anda mendengar pertanyaan: Siapakah manusia itu? Jawabannya akan beragam sesuai dengan pemahaman masing-masing. Jawaban atas pertanyaan ini mempengaruhi kualitas hidup kita masing-masing. Untuk itu kita harus mempunyai jawaban yang tepat atas pertanyaan ini.
Salah satu terjemahan ayat tsb berbunyi: Mazmur 8:5 (VMD) Aku heran, “Mengapa manusia sangat penting bagi-Mu? Mengapa Engkau mengingatnya? Mengapa Engkau sangat peduli terhadap manusia? Mengapa Engkau memperhatikannya?”
Manusia itu ciptaan yang penting bahkan sangat penting. Tuhan Allah mengatakan sungguh amat baik. (Kej 1:31). Artinya tidak ada yg lebih baik lagi. Manusia dibuat hampir sama dengan Allah artinya memiliki pikiran dan perasaan seperti yang dimiliki Allah (Kej 1:26), sehingga punya kehendak bebas utk memilih dan memutuskan. Terjemahan lain manusia itu sedikit lebih rendah dari Allah atau lebih rendah dari malaikat yg adalah makhluk sorgawi (heavenly beings). Terjemahan Versi Mudah Dibaca mengatakan: Mazmur 8:5 (VMD) (8-6) Engkau telah menciptakan manusia hampir seperti dewa dan memahkotainya dengan kemuliaan dan hormat.
Dari informasi satu ayat ini dan keterkaitannya dengan bagian lain maka kita dapat simpulkan bahwa manusia adalah gambar Allah atau imago dei artinya manusia memiliki pikiran dan perasaan Allah. Imago dei itu rusak ketika manusia jatuh dalam dosa. Kristus datang untuk memulihkan gambar Allah yang rusak itu. Ketika manusia dikembalikan ke rancangan-Nya semula itulah jati diri manusia yang sesungguhnya. Orang percaya yg memahami siapa dirinya dari perspektif ini ia akan berjuang dengan segenap hati dan tenaganya untuk memiliki imago dei (citra Allah) sesuai standar yang Dia inginkan. Usaha ini sama dengan mengasihi Allah dengan segenap hati, segenap kekuatan, segenap akal budi yg diwujudnyatakan dengan mengasihi sesama krn hakekat Allah adalah kasih. Jadi imago dei atau Citra Allah adalah sebutan bagi manusia, baik laki-laki dan perempuan yang dipanggil untuk mewujudkan cinta kasih Allah di bumi sebagaimana Allah mengasihi dunia ini. (CS).
