MEMENUHI MANDAT ALLAH
Kejadian 1:28 (TB) Allah memberkati mereka, lalu Allah berfirman kepada mereka: "Beranakcuculah dan bertambah banyak; penuhilah bumi dan taklukkanlah itu, berkuasalah atas ikan-ikan di laut dan burung-burung di udara dan atas segala binatang yang merayap di bumi."
Genesis 1:28 (New International Version) God blessed them and said to them, “Be fruitful and increase in number; fill the earth and subdue it. Rule over the fish in the sea and the birds in the sky and over every living creature that moves on the ground.”
Perintah untuk beranak cucu dan bertambah banyak serta memenuhi bumi disertai juga dengan perintah untuk menaklukkan bumi. Ini adalah mandat Allah kepada Adam ketika ia diciptakan. Mandat ini masih tetap berlaku kepada manusia hingga sekarang ini. Mandat ini dikemukakan oleh Tuhan Yesus dalam berbagai bentuk kalimat dan perumpamaan. Orang percaya seperti garam yang memberikan citra rasa dan juga terang yang berkuasa atas kegelapan. Matius 5:13-16 (TB) 13 "Kamu adalah garam dunia. Jika garam itu menjadi tawar, dengan apakah ia diasinkan? Tidak ada lagi gunanya selain dibuang dan diinjak orang. 14 Kamu adalah terang dunia. Kota yang terletak di atas gunung tidak mungkin tersembunyi. 15 Lagipula orang tidak menyalakan pelita lalu meletakkannya di bawah gantang, melainkan di atas kaki dian sehingga menerangi semua orang di dalam rumah itu. 16 Demikianlah hendaknya terangmu bercahaya di depan orang, supaya mereka melihat perbuatanmu yang baik dan memuliakan Bapamu yang di sorga."
Memenuhi Amanat Agung atau Great Commission juga merupakan tugas kita ketika kita menjadi orang percaya. Matius 28:19-20 (TB) 19 Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan Anak dan Roh Kudus, 20 dan ajarlah mereka melakukan segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu. Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai kepada akhir zaman."
Yang lebih esensial lagi adalah memenuhi Perintah Agung atau Great Commandment. Matius 22:37-40 (TB) 37 Jawab Yesus kepadanya: "Kasihilah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu dan dengan segenap jiwamu dan dengan segenap akal budimu. 38 Itulah hukum yang terutama dan yang pertama. 39 Dan hukum yang kedua, yang sama dengan itu, ialah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu sendiri. 40 Pada kedua hukum inilah tergantung seluruh hukum Taurat dan kitab para nabi."
Sudahkah kita memenuhi dunia di mana kita tinggal dengan kasih Kristus? (CS).