Listen

Description

MENGHAKIMI PARA MALAIKAT
1 Korintus 6:2-3 (TB) 2 Atau tidak tahukah kamu, bahwa orang-orang kudus akan menghakimi dunia? Dan jika penghakiman dunia berada dalam tangan kamu, tidakkah kamu sanggup untuk mengurus perkara-perkara yang tidak berarti? 3 Tidak tahukah kamu, bahwa kita akan menghakimi malaikat-malaikat? Jadi apalagi perkara-perkara biasa dalam hidup kita sehari-hari.

Siapakah yang dimaksud dengan orang kudus? Bagaimana bisa orang kudus menghakimi dunia bahkan menghakimi para malaikat?

Orang kudus adalah orang percaya yang ditebus oleh darah Kristus yang sedang diproses menjadi sempurna seperti Bapa atau serupa dengan Kristus sehingga memiliki kapasitas seperti Kristus. Jadi orang kudus bukan saja tidak berbuat dosa tapi tidak lagi bisa berbuat dosa. Not just to do but to be. Orang kudus akan mengalami perubahan kodrat ilahi sehingga Allah Bapa berkenan kepadanya. Orang kudus-Nya ini menjadi garam dan terang dunia bagi orang lain.

Orang kudus punya kapasitas ketaatan semakin sempurna seperti ketaatan Kristus kepada Bapa-Nya yang akan memerintah di dunia yang akan datang yaitu di Kerajaan Sorga. Filipi 2:5-11 (TB) 5 Hendaklah kamu dalam hidupmu bersama, menaruh pikiran dan perasaan yang terdapat juga dalam Kristus Yesus, 6 yang walaupun dalam rupa Allah, tidak menganggap kesetaraan dengan Allah itu sebagai milik yang harus dipertahankan, 7 melainkan telah mengosongkan diri-Nya sendiri, dan mengambil rupa seorang hamba, dan menjadi sama dengan manusia. 8 Dan dalam keadaan sebagai manusia, Ia telah merendahkan diri-Nya dan taat sampai mati, bahkan sampai mati di kayu salib. 9 Itulah sebabnya Allah sangat meninggikan Dia dan mengaruniakan kepada-Nya nama di atas segala nama, 10 supaya dalam nama Yesus bertekuk lutut segala yang ada di langit dan yang ada di atas bumi dan yang ada di bawah bumi, 11 dan segala lidah mengaku: "Yesus Kristus adalah Tuhan," bagi kemuliaan Allah, Bapa!

Orang kudus yang berkapasitas Kristus yang akan menghakimi dunia. Kerajaan Sorga adalah sebuah pemerintahan. Hal ini pernah diungkapkan oleh Kristus. Lukas 19:17 (TB) Katanya kepada orang itu: Baik sekali perbuatanmu itu, hai hamba yang baik; engkau telah setia dalam perkara kecil, karena itu terimalah kekuasaan atas sepuluh kota. Markus 10:40 (TB) Tetapi hal duduk di sebelah kanan-Ku atau di sebelah kiri-Ku, Aku tidak berhak memberikannya. Itu akan diberikan kepada orang-orang bagi siapa itu telah disediakan."

Di PL (Perjanjian Lama) kita tahu bahwa hakim-hakimlah yang memerintah atau memimpin bangsa Israel. Jadi menghakimi di sini maksudnya adalah memerintah suatu wilayah yang berpenduduk. Nanti di Kerajaan Kekal-Nya ada sebuah pemerintahan di mana orang kudus-Nya yang dimuliakan Kristus akan memerintah. (Roma 8:17).

Dari penjelasan di atas kita dapat menyimpulkan kita menghakimi dunia dengan perilaku kita yang tidak bercacat cela. Sebagaimana Ayub yang hidup Saleh, jujur, takut akan Allah dan menjauhi kejahatan sehingga menjadi bukti bahwa ada orang yang bisa hidup sesuai dengan gambar dan rupa Allah. Di Kerajaan Allah ada sekumpulan bangsa dari berbagai suku bangsa. (Wahyu 7:9).

Kristuslah yang akan menjadi raja di atas raja yang akan memerintah. (Wahyu 7:17). Dan orang kudus-Nya nanti akan ikut memerintah bersama dengan Kristus di Kerajaan-Nya. (CS).