Listen

Description

MENGUMPULKAN DAN MENYALURKAN
Kejadian 41:46-49 (TB) 46 Yusuf berumur tiga puluh tahun ketika ia menghadap Firaun, raja Mesir itu. Maka pergilah Yusuf dari depan Firaun, lalu dikelilinginya seluruh tanah Mesir. 47 Tanah itu mengeluarkan hasil bertumpuk-tumpuk dalam ketujuh tahun kelimpahan itu, 48 maka Yusuf mengumpulkan segala bahan makanan ketujuh tahun kelimpahan yang ada di tanah Mesir, lalu disimpannya di kota-kota; hasil daerah sekitar tiap-tiap kota disimpan di dalam kota itu. 49 Demikianlah Yusuf menimbun gandum seperti pasir di laut, sangat banyak, sehingga orang berhenti menghitungnya, karena memang tidak terhitung.

Firaun mengakui Yusuf sebagai orang yang berhikmat dan berakal budi. Itulah sebabnya ia mengangkat Yusuf menjadi penguasa atas Mesir. Yg menarik adalah apa yg pertama kali Yusuf lakukan di awal masa pemerintahannya: ia mengumpulkan dan menyimpan hasil gandum selama 7 tahun sesuai dgn yg ia fahami dari mimpin Firaun. Betul saja setelah 7 th kelimpahan, terjadi kelaparan di Mesir dan di seluruh muka bumi. (Kej 41:54-57). Seluruh rakyat Mesir dan penjuru bumi datang kepada Yusuf utk mendapatkan gandum. Negeri Mesir menjadi berkat bagi seluruh bumi krn kebijaksanaan Yusuf.

Di tengah kelimpahan, org kristen hrs tetap berhemat dengan menyimpan sebagian hasil utk berjaga-jaga jika seandainya datang masa sukar. Jika masa sukar itu datang kita masih bisa survive krn masih ada simpanan utk dimakan.
Kami mempraktekkan gaya hidup hemat dan sederhana selama kami bekerja bertahun-tahun. Kami tidak bermewah-mewahan, brand minded, apalagi berfoya-foya. Ternyata gaya hidup ini menolong kami di saat kami berdua sudah pensiun. Saya pensiun sdh sekian tahun yang lalu, demikian dgn isteri saya. Hingga kini pun kami masih hidup cukup, bahkan saat di tengah krisis ekonomi akibat virus corona Covid-19, kami bukan saja bisa mencukupi kebutuhan kami sendiri tetapi masih bisa berbagi dgn sesama yg membutuhkan. Ternyata gaya hidup sederhana, hemat dan berhikmat menjadi berkat bukan saja buat org yg menjalaninya tapi juga org lain.

Tuhan Yesus adalah model manusia yg hidup dalam keseserhanaan. Matius 8:20 (TB) Yesus berkata kepadanya: "Serigala mempunyai liang dan burung mempunyai sarang, tetapi Anak Manusia tidak mempunyai tempat untuk meletakkan kepala-Nya."
Milikilah gaya hidup sederhana meskipun kita diberkati melimpah supaya bisa jadi berkat krn itulah yg Tuhan kehendaki dan yg diteladani-Nya bagi kita semua. (CS)