OLEH KARENA TUHAN
Ulangan 8:17-18 (TB) 17 Maka janganlah kaukatakan dalam hatimu: Kekuasaanku dan kekuatan tangankulah yang membuat aku memperoleh kekayaan ini. 18 Tetapi haruslah engkau ingat kepada TUHAN, Allahmu, sebab Dialah yang memberikan kepadamu kekuatan untuk memperoleh kekayaan, dengan maksud meneguhkan perjanjian yang diikrarkan-Nya dengan sumpah kepada nenek moyangmu, seperti sekarang ini.
Orang percaya harus memahami dan menyadari bahwa semua harta kekayaan yang diperolehnya itu karena berkat pertolongan Allah karena Dialah yang memberi kekuatan untuk memperolehnya. Semuanya Tuhan punya.
Keluaran 19:5 (TB) Jadi sekarang, jika kamu sungguh-sungguh mendengarkan firman-Ku dan berpegang pada perjanjian-Ku, maka kamu akan menjadi harta kesayangan-Ku sendiri dari antara segala bangsa, sebab Akulah yang empunya seluruh bumi.
Orang yang menghayati kebenaran ini tidak akan menggunakannya hanya untuk kesenangan dirinya sendiri. Dia pasti akan mengembalikannya kepada Tuhan untuk digunakan bagi pekerjaan Tuhan. Para perempuaan mendukung pelayanan Kristus dengan kekayaan mereka. Lukas 8:3 (TB) Yohana isteri Khuza bendahara Herodes, Susana dan banyak perempuan lain. Perempuan-perempuan ini melayani rombongan itu dengan kekayaan mereka.
Sebaliknya jika orang merasa harta kekayaannya itu diperoleh karena kekuatan dan kepintarannya sendiri, dia akan sombong dan tidak peduli dengan pekerjaan Tuhan, semuanya hanya untuk kesenangan dirinya sendiri. Akhirnya semua kekayaan yang diperolehnya ditinggalkan begitu saja ketika nyawanya diambil dari padanya. Kristus sudah mengingatkan murid-murid-Nya dalam pengajaran-Nya. Lukas 12:16-20 (TB) 16 Kemudian Ia mengatakan kepada mereka suatu perumpamaan, kata-Nya: "Ada seorang kaya, tanahnya berlimpah-limpah hasilnya. 17 Ia bertanya dalam hatinya: Apakah yang harus aku perbuat, sebab aku tidak mempunyai tempat di mana aku dapat menyimpan hasil tanahku. 18 Lalu katanya: Inilah yang akan aku perbuat; aku akan merombak lumbung-lumbungku dan aku akan mendirikan yang lebih besar dan aku akan menyimpan di dalamnya segala gandum dan barang-barangku. 19 Sesudah itu aku akan berkata kepada jiwaku: Jiwaku, ada padamu banyak barang, tertimbun untuk bertahun-tahun lamanya; beristirahatlah, makanlah, minumlah dan bersenang-senanglah! 20 Tetapi firman Allah kepadanya: Hai engkau orang bodoh, pada malam ini juga jiwamu akan diambil dari padamu, dan apa yang telah kausediakan, untuk siapakah itu nanti?
Mari kita menyadari semua yang kita peroleh itu oleh karena Tuhan. (CS)