PENANGKAL PERCERAIAN
Mazmur 128:4 (TB) Sesungguhnya demikianlah akan diberkati orang laki-laki yang takut akan TUHAN.
Faktor penentu kebahagiaan hidup rumah tangga Kristen adalah Tuhan dan seberapa baik hubungan setiap anggota keluarga dengan Tuhan dan di antara anggota keluarga. Setiap anggota keluarga terutama suami sebagai kepala rumah tangga lalu isteri sebagai ibu rumah tangga kemudian anak harus punya hubungan pribadi dengan Tuhan.
Ada satu yang prinsip dan mandatory (wajib) dimiliki oleh setiap anggota keluarga: takut akan TUHAN yang benar. Apakah ada takut akan Tuhan yang tidak benar? Takut Tuhan yang benar ditandai dengan perilaku hidup yang bisa dirasakan orang di sekitarnya. Orang yang takut akan Tuhan pasti takut berbuat dosa. Ciri orang yang takut akan TUHAN yang benar: hidup orang tsb makin suci dan tidak duniawi.
Baru-baru ini kita dikejutkan dengan issue perceraian rumah tangga seorang selegram yang cukup terkenal. Subscribernya sudah ratusan ribu. Sekarang dalam proses perceraian dan terlibat konflik masalah harta benda. Mereka terlihat harmonis dan bahagia. Tetapi seperti petir di siang bolong muncul berita mengejutkan: mereka bercerai dan melibatkan pengacara kondang. Mengapa bisa terjadi seperti ini?.
Perceraian bisa terjadi di dalam setiap rumah tangga termasuk rumah tangga Kristen. Bahkan rumah tangga para rohaniawan Kristen. Siapa pun bisa jatuh. 1 Korintus 10:12 (FAYH) Jadi, berhati-hatilah. Kalau Saudara mengira, "Mustahil saya akan berbuat demikian, " hendaklah Saudara waspada karena Saudara juga mungkin jatuh ke dalam dosa.
Untuk Itu selama kita hidup di bumi ini agenda kita satu-satunya adalah terus menerus mengembangkan rasa takut akan Tuhan yang benar itulah penangkal perceraian. Jika kita takut akan Tuhan dengan benar kita bukan saja berbahagia di bumi yang fana ini tapi juga terutama berbahagia di bumi yang akan datang. (CS)
