Listen

Description

PERKATAAN KERAS
Yohanes 6:59-60 (TB) 59 Semuanya ini dikatakan Yesus di Kapernaum ketika Ia mengajar di rumah ibadat. 60 Sesudah mendengar semuanya itu banyak dari murid-murid Yesus yang berkata: "Perkataan ini keras, siapakah yang sanggup mendengarkannya?"

Kita mungkin pernah mendengar khotbah yang keras dari seorang pendeta. Sering kali khotbah yang disebut keras jika khotbah itu berisi teguran terhadap dosa. Saya pernah mendengar ceramah seorang rohaniawan yang isinya mengecam pemerintah dengan kata-kata kasar dan kotor yang tidak pantas diucapkan seorang penceramah agama. Itu bukan perkataan yg keras tapi kasar dan kotor.

Para murid Yesus mengatakan perkataan Tuhan Yesus itu keras dan siapa yang sanggup mendengarkannya. Perkataan-Nya yang mana yang dianggap keras dan mengapa dikatakan keras?.

Kata "keras" dari kata Yunani: σκληρός skleros artinya: hard (keras atau sukar), tough (sukar), stiff (keras atau kaku). Yang menarik skleros juga artinya: offensive (menyerang atau menyinggung), intolerable (tidak dapat ditoleransi).
Jika kita lihat konteks ayat itu, perkataan Tuhan Yesus yang dianggap keras adalah setelah Tuhan Yesus berkata:
Yohanes 6:53-56, 60 (TB) 53 Maka kata Yesus kepada mereka: "Aku berkata kepadamu, sesungguhnya jikalau kamu tidak makan daging Anak Manusia dan minum darah-Nya, kamu tidak mempunyai hidup di dalam dirimu. 54 Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia mempunyai hidup yang kekal dan Aku akan membangkitkan dia pada akhir zaman. 55 Sebab daging-Ku adalah benar-benar makanan dan darah-Ku adalah benar-benar minuman. 56 Barangsiapa makan daging-Ku dan minum darah-Ku, ia tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia.

Jadi ketika perkataan Tuhan Yesus yang bertentangan atau tidak ada toleransi dengan keinginan daging mereka, mereka katakan perkataan Yesus itu keras. Mereka ingin Tuhan Yesus memerintah di bumi ini secara fisik sehingga mereka punya kedudukan di pemerintahan dan mereka hidup enak dan nyaman. Padahal Tuhan Yesus tidak membangun Kerajaan-Nya di bumi secara fisik. Yang Tuhan Yesus inginkan adalah agar mereka mengenakan kehidupan seperti diri-Nya yg hidup hanya melakukan Kehendak Bapa di sorga yg mengutus-Nya. (Yoh 6:57).
Matius 20:28 sama seperti Anak Manusia datang bukan untuk dilayani, melainkan untuk melayani dan untuk memberikan nyawa-Nya menjadi tebusan bagi banyak orang."
Living Bible menterjemahkan Matius 20:28 Your attitude must be like my own, for I, the Messiah, did not come to be served, but to serve, and to give my life as a ransom for many. (Sikap atau perilakumu harua seperti yang Aku miliki karena Aku Mesias tidak datang untuk dilayani melainkan untuk melayani dan memberikan nyawa-Ku bagi tebusan banyak orang).

Orang Kristen yang dewasa perlu mendengar khotbah atau perkataan yang keras yang merobek keinginan manusiawinya agar diubah dengan keinginan Allah saja. Diperlukan kerja keras untuk mengubah kodrat manusiawi menjadi kodrat ilahi. Mulailah mengubah cara berpikir kita agar kita terbiasa dengan Firman Tuhan yang keras. (CS)