Listen

Description

SALUS POPULI
Ibrani 9:28 (TB) demikian pula Kristus hanya satu kali saja mengorbankan diri-Nya untuk menanggung dosa banyak orang. Sesudah itu Ia akan menyatakan diri-Nya sekali lagi tanpa menanggung dosa untuk menganugerahkan keselamatan kepada mereka, yang menantikan Dia.

Ada istilah yang pernah dikemukakan oleh seorang filsuf berkebangsaan Italia bernama Cicero “Salus populi suprema lex esto” yang artinya keselamatan rakyat merupakan hukum tertinggi bagi suatu negara. Istilah ini populer di kalangan politisi dan praktisi hukum. Sekarang di tengah Pandemi Covid-19 istilah ini sering didengungkan.

Allah Bapa itu sudah menyatakan bahwa keselamatan manusia itu begitu penting sesaat ketika manusia jatuh dosa. Ia sudah punya misi keselamatan. Kejadian 3:15 (TB) Aku akan mengadakan permusuhan antara engkau dan perempuan ini, antara keturunanmu dan keturunannya; keturunannya akan meremukkan kepalamu, dan engkau akan meremukkan tumitnya."

Hal itu diwujudnyatakan di dalam Kristus. Yohanes 3:16 (TB) Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.

Allah menghendaki semua orang diselamatkan. 1 Timotius 2:4 (TB) yang menghendaki supaya semua orang diselamatkan dan memperoleh pengetahuan akan kebenaran.
Keselamatan semua orang itulah kebaikan Allah yang tertinggi atau Summum Bonum, ungkapan bhs Latin yg artinya "the highest good" (kebaikan tertinggi). Kebaikan Tertinggi Allah adalah Hukum yang harus dirasakan oleh semua orang karena Tuhan itulah hukumnya. Kita yang sudah diselamatkan harus punya prinsip: The Lord is my Law (Tuhan itulah hukumku). Lex est Dominus. (CS)