SEKALIPUN BELUM PERNAH MELIHATNYA
Ibrani 11:1 (TB) Iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
1 Petrus 1:8-9 (TB) 8 Sekalipun kamu belum pernah melihat Dia, namun kamu mengasihi-Nya. Kamu percaya kepada Dia, sekalipun kamu sekarang tidak melihat-Nya. Kamu bergembira karena sukacita yang mulia dan yang tidak terkatakan, 9 karena kamu telah mencapai tujuan imanmu, yaitu keselamatan jiwamu.
Kristus dengan jelas menyatakan Allah itu Roh. Yohanes 4:24 (TB) Allah itu Roh dan barangsiapa menyembah Dia, harus menyembah-Nya dalam roh dan kebenaran."
Paulus menulis dalam suratnya kepada jemaat di Korintus menyatakan hal yang sama. 2 Korintus 3:17 (TB) Sebab Tuhan adalah Roh; dan di mana ada Roh Allah, di situ ada kemerdekaan.
Karena Dia adalah Roh maka kita tidak bisa melihat-Nya. Yohanes 1:18 (TB) Tidak seorang pun yang pernah melihat Allah; tetapi Anak Tunggal Allah, yang ada di pangkuan Bapa, Dialah yang menyatakan-Nya.
Bagaimana kita bisa percaya? Melalui Iman karena iman adalah dasar dari segala sesuatu yang kita harapkan dan bukti dari segala sesuatu yang tidak kita lihat.
Rasul Petrus mengajarkan iman dengan prinsip yang sama. 1 Petrus 1:8 (TB) Sekalipun kamu belum pernah melihat Dia, namun kamu mengasihi-Nya. Kamu percaya kepada Dia, sekalipun kamu sekarang tidak melihat-Nya. Kamu bergembira karena sukacita yang mulia dan yang tidak terkatakan.
Kalimat tsb ia dengar ketika Kristus mengatakannya kepada Tomas. Yohanes 20:28-29 (TB) 28 Tomas menjawab Dia: "Ya Tuhanku dan Allahku!" 29 Kata Yesus kepadanya: "Karena engkau telah melihat Aku, maka engkau percaya. Berbahagialah mereka yang tidak melihat, namun percaya."
Bukti kongkrit seorang percaya kepada Kristus Anak Allah adalah ketika hidupnya menjadi semakin serupa dengan Kristus. Itulah tujuan Iman yaitu keselamatan jiwa. (CS).
