Listen

Description

TIDAK PILIH KASIH
1 Petrus 1:17 (TB) Dan jika kamu menyebut-Nya Bapa, yaitu Dia yang tanpa memandang muka menghakimi semua orang menurut perbuatannya, maka hendaklah kamu hidup dalam ketakutan selama kamu menumpang di dunia ini.

Allah menghakimi tanpa memandang muka, artinya Allah menghakimi tanpa membeda-bedakan orang siapa pun dia apakah orang kristen atau bukan. 1 Petrus 1:17 (AYT) Dan, jika kamu memanggil-Nya sebagai Bapa, yaitu Dia yang menghakimi setiap orang sesuai perbuatan mereka tanpa membeda-bedakan, hiduplah dalam rasa takut selama kamu masih tinggal sebagai orang asing.

Kalau pengadilan manusia bisa pilih kasih. Keadilan bisa diputarbalikkan. Orang yang bersalah bisa tidak dihukum karena ia punya uang untuk menyogok Hakim. Tetapi pengadilan Allah sempurna karena Dia Hakim yang adil dan tidak bisa disogok. 1 Petrus 1:17 (FAYH) Dan ingatlah bahwa Bapa di surga—kepada-Nya Saudara berdoa—menghakimi dengan tidak pilih kasih. Ia akan menghakimi Saudara dengan keadilan yang sempurna atas segala sesuatu yang Saudara lakukan. Oleh karena itu, mulai sekarang hendaklah Saudara hidup dengan rasa takut serta hormat kepada-Nya, sampai Saudara tiba di dalam surga.

Jadi Allah punya tatanan yang sempurna. Setiap orang dihakimi menurut perbuatannya. Orang Kristen harus berbuat kasih dan adil. Itulah kehendak Allah Bapa atas kita anak-Nya. Itulah sebabnya Kristus berkata dengan tegas. Matius 7:21-23 (TB) 21 Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga. 22 Pada hari terakhir banyak orang akan berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan, bukankah kami bernubuat demi nama-Mu, dan mengusir setan demi nama-Mu, dan mengadakan banyak mujizat demi nama-Mu juga? 23 Pada waktu itulah Aku akan berterus terang kepada mereka dan berkata: Aku tidak pernah mengenal kamu! Enyahlah dari pada-Ku, kamu sekalian pembuat kejahatan!"

Masih ada sisa hari kedepan Untuk kita mengevaluasi tindakan kita. Apakah yang kita lakukan sesuai dengan kehendak Allah atau kehendak kita sendiri saja. Kita harus memperkarakannya setiap saat mengingat bahwa Tuhan menghakimi menurut perbuatan kita tanpa pilih kasih. (CS)