Listen

Description

UPAH ORANG YANG MENCARI TUHAN
Ibrani 11:6 (TB) Tetapi tanpa iman tidak mungkin orang berkenan kepada Allah. Sebab barangsiapa berpaling kepada Allah, ia harus percaya bahwa Allah ada, dan bahwa Allah memberi upah kepada orang yang sungguh-sungguh mencari Dia.

Hanya Iman yang bisa membuat kita berkenan kepada Allah. Iman bukan hanya sekedar percaya kepada Allah karena Iman adalah penurutan terhadap kehendak-Nya sehingga kita yang percaya kepada-Nya makin serupa dengan karakter-Nya. Ketika kita makin segambar dan serupa dengan Dia sebagaimana rancangan Allah semula waktu manusia diciptakan (Kej 1:26-27), hal itu membuat Allah berkenan atau senang. Menyenangkan Tuhan bukan hanya sekedar memuji dan menyembah Dia tetapi ketika kita melakukan kehendak-Nya. Matius 7:21 (TB) Bukan setiap orang yang berseru kepada-Ku: Tuhan, Tuhan! akan masuk ke dalam Kerajaan Sorga, melainkan dia yang melakukan kehendak Bapa-Ku yang di sorga.
Apa upah yang Allah berikan kepada orang yang mencari Dia dengan serius? Upahnya adalah Tuhan memberi Diri-Nya ditemui. Kita bisa bersekutu dalam persekutuan yang indah. Jika kita mendapatkan Dia sewaktu kita hidup di bumi maka kita akan mendapatkan Dia di kekekalan. Hal ini pernah diungkapkan oleh pemazmur. Mazmur 73:25-28 (TB) 25 Siapa gerangan ada padaku di sorga selain Engkau? Selain Engkau tidak ada yang kuingini di bumi. 26 Sekalipun dagingku dan hatiku habis lenyap, gunung batuku dan bagianku tetaplah Allah selama-lamanya. 27 Sebab sesungguhnya, siapa yang jauh dari pada-Mu akan binasa; Kaubinasakan semua orang, yang berzinah dengan meninggalkan Engkau. 28 Tetapi aku, aku suka dekat pada Allah; aku menaruh tempat perlindunganku pada Tuhan ALLAH, supaya dapat menceritakan segala pekerjaan-Nya.

Tuhan bukan saja memberi diri-Nya ditemui, Ia juga akan mengangkat orang yang mencari Dia dengan sungguh-sungguh. Ibrani 11:5 (TB) Karena iman Henokh terangkat, supaya ia tidak mengalami kematian, dan ia tidak ditemukan, karena Allah telah mengangkatnya. Sebab sebelum ia terangkat, ia memperoleh kesaksian, bahwa ia berkenan kepada Allah.

Mari kita mencari Tuhan sampai kita mendapatkan Dia dan mengerti kehendak-Nya untuk dilakukan. Jangan sampai kesempatan mencari Tuhan terlewat begitu saja. (CS)