Hi teman-teman, akhirnya record audio dan video juga nih. :)
Beberapa waktu belakangan, kita sering mendengar istilah tatanan normal baru (new normal), sebuah himbauan untuk "hidup berdampingan" dengan virus corona. Nah, kami melihat "new normal" ini sebenarnya bisa juga menggambarkan perjalanan iman seseorang. Dari yang tadinya hidup dalam dosa - dalam Kristus yang terlebih dahulu menjalani "new normal" - sekarang pindah ke dalam terang dan harus mengalami new normal selama di dunia. Adakah harapan dalam Injil buat kita yang menjalani new normal, baik dalam konteks pandemi ini maupun dalam hidup spiritual? Yuk, sama-sama temukan kebenarannya.