Shows
Suara JenteraEpisode 13: Potret Demokrasi Etis di Negeri DemokratisDibalik banyaknya aksi unjuk rasa dilakukan di kalangan masyarakat serta adanya tindakan kriminalisasi terhadap mereka yang berani berpendapat, Sebetulnya apakah hak kita bersuara dan mengemukakan pendapat sudah sepenuhnya terfasilitasi negara atau bahkan hanya dibungkam untuk menjalankan rezim yang berkuasa? Untuk tau lebih lanjut silahkan dengarkan podcast “Potret Demonstrasi Etis di Negeri Demokratis”.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/4scxdjuu2021-11-1006 min
Suara JenteraEpisode 12: Medsos Diintip NegaraSoal kejar-kejaran hukum dan perkembangan teknologi di negara hukum ini. Dulu komunikasi masih sebatas surat-suratan dianterin burung merpati, sekarang tinggal “bercuit” lewat Twitter sampai chattingan lewat aplikasi. Eh, tapi, kok, seperti ada yang ngintip, ya? Kira-kira siapa, ya?
Selengkapnya simak monolog Aisyah di Episode ini, “Medsos Diintip Negara”!
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/5xanz9c62021-11-1008 min
Suara JenteraEpisode 11: Untuk SintasPuisi “Untuk Sintas” garapan Mentari ini terinspirasi dari besaran masalah yang dihadapi oleh korban kekerasan, khususnya kekerasan berbasis gender, dalam masyarakat dan saat berhadapan dengan sistem yang tidak berpihak kepada mereka. Puisi ini juga menjadi kritik terhadap kecenderungan monopoli narasi korban kekerasan oleh kelompok penguasa.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/3ebv9w6d2021-11-1002 min
Suara JenteraEpisode 10: Menjadi Negara Hukum yang SeutuhnyaBanyak yang bilang, bahwa negara hukum adalah negara yang pemerintahannya dijalankan berdasarkan hukum yang berlaku di negara tersebut. Pertanyaannya: gimana, sih, kalau hukum yang berlaku di negara tersebut bermasalah dan berpotensi melanggar hak warga negara? Lalu, apa benar pemaknaan negara hukum seperti itu?
Untuk mengetahui pembahasannya, kalian bisa dengarkan podcast ini, ya.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/236bs8j52021-11-1006 min
Suara JenteraEpisode 9: UU ITE: Mengancam DemokrasiSalah satu alasan lahirnya UU ITE dilatarbelakangi oleh perkembangan dan kemajuan teknologi informasi yang semakin pesat. Tujuannya awalnya adalah untuk mengatur masyarakat dalam menyampaikan pendapat dan berekspresi lewat sarana elektronik. Namun, menjadi pertanyaan kemudian: bagaimana penerapan pembatasan kebebasan yang diatur dalam UU ITE di tataran praktis? Untuk tau lebih lanjut, yuk dengerin Episode 9 “UU ITE: Mengancam Demokrasi”.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/4k9jzty62021-11-1007 min
Suara JenteraEpisode 8: Paradoks Demokrasi PancasilaKita sering kali mendengar istilah “Demokrasi Pancasila”, sebuah praktik demokrasi yang dikontekstualisasikan ala Indonesia. Namun dalam penerapannya, Pancasila justru dijadikan sebagai instrumen untuk menghancurkan pandangan yang berbeda dengan penguasa – sebuah kenyataan yang bertolak belakang dengan konsepsi demokrasi. Lewat talkshow kali ini, Gregorius Yoseph Laba (Yoris) dan Usep Hasan Sadikin (Usep) akan menjelaskan Paradoks Demokrasi Pancasila dan keterkaitannya dengan Negara Hukum Indonesia.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/55vnkpj22021-11-1027 min
Suara JenteraEpisode 7: Memaknai Negara Hukum di IndonesiaSebuah pengingat bahwa Indonesia masih menjadi negara hukum. Tapi, kenapa masih terjadi pelanggaran hukum dan HAM? Kok, bisa korupsi masih terjadi? Apakah negara hukum sudah sepenuhnya dijalankan di Indonesia? Pada episode kali ini, Suara Jentera akan menjawab dan menjelaskan hal-hal yang perlu kamu tahu memaknai negara hukum di Indonesia. Happy Listening!
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/y5mcw28d2021-11-1007 min
Suara JenteraEpisode 6: Kriminalisasi Melulu, Demokrasi yang Nggak AsikKriminalisasi itu bikin kita enggak happy berdemokrasi. Padahal kita semua harus enjoy. Kalau rakyat selalu dikriminalisasi, demokrasi jadi enggak asyik, kan? Terhadap hal ini, Griszh mengurai tentang trennya kriminalisasi terhadap masyarakat sipil dalam negara demokratis. Ia mengatakan bahwa kriminalisasi terhadap kelompok masyarakat sipil adalah tanda bahwa para elite condong ke arah kediktatoran. Ketika kekuasaan gagal bertindak untuk memenuhi kepentingan rakyat, maka kelompok masyarakat sipil dianggap sebagai musuh.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/ysmt2cum2021-11-1008 min
Suara JenteraEpisode 5: Aku Tulis Pamplet Ini - WS RendraAku Tulis Pamplet Ini garapan WS Rendra memang ditulis pada 1978. Namun angka tidak berdampak apa jika negara enggan bercermin pada rezim masa silam. Lembaga perwakilan rakyat, toh, tetap enggan menyambut harapan masayarakat sipil. Kritik tidak lagi dipertimbangkan, lembaga perwakilan hanya menjadi tukang stempel eksekutif dan paduan suara nada setuju.
Selamat datang di Orde TerBaru!
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/jh5aj8922021-11-1002 min
Suara JenteraEpisode 4: Anomali Negara HukumKonsep negara hukum sejatinya menjadikan hukum sebagai panglima tertinggi. Namun dalam penerapannya, hukum tidak berdaya jika berhadapan dengan sekelompok orang yang memiliki kekuasaan. Pantaskah Indonesia sebagai negara hukum? Dengarkan “Anomali Negara Hukum” melalui podcast ini.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/4kn7knrs2021-11-1005 min
Suara JenteraEpisode 3: Demokrasi atau Demo DikerasiBukan hanya sebagai benalu, pembungkaman demonstrasi juga merupakan bumerang penegakan demokrasi. Jadi, ketika kamu ditanya “negara ini demokrasi, atau negara yang demo dikerasi?”, kamu mau jawab apa?
Untuk tau lebih lanjut tentang keadaan demokrasi di Indonesia saat ini, yuk, dengarkan podcast dari Siti Ismaya berjudul “Demokrasi atau Demo Dikerasi” :-)
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/6a2hczm62021-11-1007 min
Suara JenteraEpisode 2: Twitter sebagai Miniatur Demokrasi IndonesiaDari perkara pizza durian, polisi bawang, sampai #ReformasiDikorupsi, twitter memang tempatnya kita memantau kelakuan lucu orang-orang Indonesia. Tapi disinilah freedom of speech di Indonesia bisa dilihat secara nyata dan tanpa sensor.
Dengerin Abas, Kevin, & Gitta ngobrol tentang twitter sebagai miniatur demokrasi Indonesia.
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/52z4c7rh2021-11-1029 min
Suara JenteraEpisode 1: Demonstrasi di Negara DemokrasiDemonstrasi tidak bisa melulu dimaknai hanya sebagai ungkapan rasa kekesalan masyarakat kepada pemerintah. Lebih dari itu, aksi ini ternyata mempunyai peran penting dalam menjaga susunan negara demokrasi, lho. Untuk lengkapnya ada di podcast ini, ya!
Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode ini: https://tinyurl.com/57f57pcb2021-11-1004 min
Suara JenteraSelamat Datang!Klik tautan berikut untuk mengakses transkrip episode pembuka ini: https://tinyurl.com/24xzf8v32021-11-1000 min
Renungan Pagi AdventUntuk Hidup Selaras dengan Hukum-Nya*ⓇⒺⓃⓊⓃⒼⒶⓃ 💖ⓅⒶⒼⒾ* 🌒 *J U L I* 🌒 2️⃣0️⃣2️⃣1️⃣*MENJADI PUTRA DAN PUTRI ALLAH*_"Persekutuan dengan Allah mendorong baik pikiran, aspirasi mulia, persepsi kebenaran yang jelas, dan tujuan perbuatan yang agung. Mereka yang menghubungkan jiwa mereka dengan Allah akan diakui oleh DIA sebagai putra dan putri-Nya."_ ⏸ ELLEN G WHITE ⏸📆 Selasa, 6 Juli*Untuk Hidup Selaras dengan Hukum-Nya* 👥 👥 👥 👥 👥*Ayat Inti : Yosua 1: 7*_“Hanya, kuatkan dan teguhkanlah hatimu dengan sungguh-sungguh, bertindaklah hati-hati sesuai dengan seluruh hukum yang telah diperintahkan kepadamu oleh hamba Ku Musa: janganlah menyimpang ke kanan atau ke kiri, supaya engkau beruntung, ke mana pun engkau pergi."_ 👦🏻👧🏻*AIlah memanggil manusia --- bagi mereka yang dipandang-Nya benar. Pembaruan harus dilakukan di jemaat jemaat.* Sekarang ini ada suatu keperjuan besar untuk menge...2021-07-0605 minRenungan Pagi AdventDalam Rumah Tangga*ⓇⒺⓃⓊⓃⒼⒶⓃ 💖ⓅⒶⒼⒾ* 🌒 *F E B R U A R I* 🌒 2️⃣0️⃣2️⃣1️⃣*MENJADI PUTRA DAN PUTRI ALLAH*_"Persekutuan dengan Allah mendorong baik pikiran, aspirasi mulia, persepsi kebenaran yang jelas, dan tujuan perbuatan yang agung. Mereka yang menghubungkan jiwa mereka dengan Allah akan diakui oleh DIA sebagai putra dan putri-Nya."_ ⏸ ELLEN G WHITE ⏸📆 Sabat, 6 Februari*Dalam Rumah Tangga* 👥 👥 👥 👥 👥*Ayat Inti : Ulangan 6:9*_”Dan haruslah engkau menuliskannya pada tiang pintu rumahmu dan pada pintu gerbangmu."_👦🏻👧🏻Sejak semula orang-orang yang setia di Israel telah memberikan banyak perhatian kepada soal pendidikan. Tuhan telah memberikan petunjuk agar anak-anak, *sejak dari masa bayi, harus diajarkan tentang kebajikan-Nya dan kebesaran-Nya*, teristimewa bagaimana dinyatakan dalam hukum-Nya dan ditunjukkan dalam sejarah bangsa Israel. Oleh nyanyian...2021-02-0506 min