Shows
Kolektif EskalasiJangan beli rilisan fisik!Gue tenar, lo kaya! Bersama @posterlab.id2020-05-1056 min
Kolektif EskalasiAnjay Trading (Hati-Hati Boncos)Podcast ter-Teori yg mengasah otak dengan trader yg sudah 7 tahun menggeluti dunia trading.2020-05-0654 min
Kolektif EskalasiSaku BersamaKita lawan pandemic ini dengan serius dan bersama demi masa depan yg lebih baik2020-05-0444 min
Kolektif EskalasiPengusaha Dan Influencer BajinganSetidaknya ada tips dan triks untuk jadi pengusaha dan influencer bareng @hrdkdmsj @akalnurhakimztnk dan @aapputra2020-03-3159 min
Kolektif EskalasiKenapa Harus Alas Kaki Lokal Sih?Kita belom tertarik Local Shoes sebenernya, dan ini podcast terserius kayanya bersama owner @06original @aapputra2020-03-2054 min
Kolektif EskalasiPercaya Aja Kita MahPer-event-an yg harus dipercaya dan mencoba terpercaya dari @believeartproject bersama @offbeatbix @elmoora dan zhiekoy2020-03-1549 min
Kolektif EskalasiBoleh-Boleh Aja KokBersama @siapalingga yg berbagi ilmu gimana cara jadi buzzer2020-03-0659 min
Kolektif EskalasiTolonglah MahasiswaMembicarakan bagaimana mahasiswa seharusnya bersikap2020-02-1355 min
Kolektif EskalasiKlarifikasiWe’re back! Gabungan oknum dan provokator @saktiadi @gugiachmad2020-02-1043 min
NarasiNyala Papua | Mata NajwaKericuhan pecah di sejumlah daerah di Bumi Papua. Kericuhan ini imbas dari bentrokan dan intimidasi yang dilakukan sejumlah oknum ormas dan polisi kepada mahasiswa Papua yang berada di Malang dan Surabaya. Eskalasi ricuh semakin membesar tatkala intimidasi kepada mahasiswa Papua itu disertai dengan makian rasis oleh oknum penyerang, yakni orang Papua monyet.
Gubernur Papua, Lukas Enembe mengatakan pelecehan terhadap harga diri dan martabat masyarakat Papua bukan hanya kali ini terjadi, tapi sudah berkali-kali. “Itu bukan anak-anak saya (mahasiswa Papua) yang menurunkan bendera. Itu juga yang mengancam dan memaki anak saya itu tentara,” kata Lukas. Menurut Lukas, persoalan Papu...2019-08-221h 14