Shows
Ruang Dengar NaraEpisode 19: Apa Bedanya Menguarkan dan Mengeluarkan?Kerabat Nara pernah mendengarkan atau menggunakan kata “menguarkan”? Apa, sih, bedanya dengan “mengeluarkan”? Temukan jawabannya dengan mendengarkan episode kali ini, ya!2022-03-0302 min
Ruang Dengar NaraEpisode 18: Bagaimana Saya Menulis: Agustinus WibowoAgustinus Wibowo merupakan seorang penulis dan fotografer perjalanan. Apa saja proses yang beliau lalui dalam menulis? Dengarkan episode kali ini, ya, Kerabat Nara!2021-11-051h 08
Ruang Dengar NaraEpisode 17: Bagaimana Saya Menulis: Zarry HendrikBagaimana Saya Menulis bersama Ivan Lanin dan Zarry Hendrik2021-08-1454 min
Ruang Dengar NaraEpisode 16: Bagaimana Saya Menulis: Adi SeseqAdi S. Noegroho atau Adi Seseq telah memulai kariernya sebagai seorang penulis wara sejak tahun 2000. Berdasarkan pengalaman, beliau menyatakan bahwa penulis wara bukanlah seniman. Mengapa Adi Seseq bisa berkata demikian? Dengarkan episode ini untuk mendapatkan jawabannya, ya, Kerabat Nara!2021-08-1456 min
Ruang Dengar NaraEpisode 15: Bagaimana Saya Menulis: Puthut EAPada episode ini, Puthut EA, Kepala Suku Mojok, menceritakan proses yang beliau lalui dalam menulis. Seperti apa, ya, kisahnya? Dengarkan selengkapnya, Kerabat Nara!2021-08-101h 01
Ruang Dengar NaraEpisode 14: Bagaimana Saya Menulis: Dea AnugrahDea Anugrah merupakan seorang penulis fiksi dan nonfiksi. Tulisan-tulisannya terdokumentasi dalam buku dan terpublikasi pada media massa daring. Kira-kira, seperti apa proses Dea Anugrah dalam menulis? Simak Ruang Dengar Nara kali ini, ya!2021-08-061h 01
Ruang Dengar NaraEpisode 13: Ihwal Bahasa: Sebuah Upaya untuk Berbalas RasaNara yakin, setiap kita punya peran kecil di dunia ini. Setiap kita pun berandil untuk menyelamatkan satu sama lain di tengah pandemi, sekalipun hanya dengan menyiarkan warta-warta yang menghangatkan dada. Toh, mendengarkan kabar baik seperti itu bisa membuat hati Nara tenang. Mungkin saja, kabar-kabar baik adalah pelipur yang kita butuhkan sekarang ini sebab kesehatan bukan cuma perkara jasmaniah. Lebih dari itu, sebagai manusia, kita juga butuh asupan yang bergizi demi jiwa yang segak.2021-08-0304 min
Ruang Dengar NaraEpisode 12: Bagaimana Saya Menulis: Dee LestariBeberapa waktu yang lalu, Nara sempat mengundang Dee untuk berbincang bersama Ivan Lanin pada Twitter Spaces. Dee bercerita tentang proses kreatif beliau dalam menulis. Kira-kira, seperti apa, ya, proses menulis seorang Dee? Dengarkan episode Ruang Dengar Nara kali ini, ya!2021-07-2754 min
Ruang Dengar NaraEpisode 11: Bagiamana Saya Menulis: Iqbal Aji DaryonoBagaimana proses kreatif Mas Iqbal Aji Daryono saat menulis esai? Simak Ruang Dengar Nara berikut, ya!2021-07-1746 min
Ruang Dengar NaraEpisode 10: Benarkah Penggunaan Jika dan Maka Sekaligus?Kerabat Nara masih sering menggunakan kata "jika" dan "maka" dalam satu kalimat? Hem ... coba dengarkan episode ini supaya Kerabat Nara tercerahkan!2021-07-1203 min
Ruang Dengar NaraEpisode 9: Apa Perbedaan Pukul dan Jam?Apakah Kerabat Nara masih sering menggunakan kata "jam" dan "pukul" untuk maksud yang sama? Ternyata, keduanya punya arti yang berbeda, lo, Kerabat Nara. Yuk, dengarkan penjelasannya pada episode Ruang Dengar Nara kali ini!2021-07-0803 min
Ruang Dengar NaraEpisode 8: Apa Perbedaan Sepakat dan Setuju?Kata "sepakat" dan "setuju" memang bersinonim. Meskipun begitu, penggunaan keduanya harus dibedakan, lo, Kerabat Nara. Memangnya, apa, sih, perbedaan antara "sepakat" dan "setuju"? Temukan jawabannya pada episode Ruang Dengar Nara berikut!2021-07-0503 min
Ruang Dengar NaraEpisode 7: Apa Perbedaan Tiap-Tiap dan Masing-Masing?Meskipun serupa, "tiap-tiap" dan "masing-masing" tidak boleh digunakan seenaknya, lo, Kerabat Nara. Ada perbedaan yang harus diperhatikan. Dengarkan episode Ruang Dengar kali ini untuk mendapatkan penjelasan seutuhnya, ya!2021-07-0102 min
Ruang Dengar NaraEpisode 6: Bagaimana Penggunaan Awalan Ter-?"Ter-" adalah salah satu prefiks yang produktif digunakan dalam bahasa Indonesia. Namun, ternyata, pada beberapa kasus, awalan "ter-" akan berubah menjadi "te-", bergantung pada bentuk dasar yang mengikutinya. Apa contohnya? Dengarkan dan bagikan episode Ruang Dengar ini, ya, Kerabat Nara!2021-06-2603 min
Ruang Dengar NaraEpisode 5: Terlalu Sayang itu LewahSesuatu yang berlebihan memang tidak baik. Mencintai seseorang secara berlebihan, misalnya, bisa berujung mengecewakan diri sendiri. Selain itu, dalam berbahasa pun kita sering menggunakan kata-kata yang berlebihan atau lewah. "Agar supaya", "bisa dapat", "sangat ... sekali", dan "banyak buku-buku" adalah contoh kelewahan dalam berbahasa. Apa saja contoh kelewahan dalam berbahasa dan bagaimana cara mengatasinya? Dengarkan episode terbaru ini, ya, Kerabat Nara!2021-06-1604 min
Ruang Dengar NaraEpisode 4: Pasangan dalam Bahasa IndonesiaTahukah Kerabat Nara bahwa "bukan" berpasangan dengan "melainkan", sedangkan "tidak" berpasangan dengan "tetapi"? Fenomena ini bernama pasangan idiomatis. Wah, bagaimana penerapannya? Dengarkan episode Ruang Dengar Nara kali ini, ya, Kerabat Nara!2021-06-1103 min
Ruang Dengar NaraEpisode 3: Cara Membedakan Di yang Dipisah dan Di- yang DirangkaiKerabat Nara masih bingung untuk membedakan "di" yang dipisah dengan "di-" yang dirangkai? Pada episode kali ini, Nara akan memberikan sedikit pencerahan. Tambahkan episode ini ke dalam daftar putar, dengarkan, dan bagikan kepada teman-teman Kerabat Nara, ya!2021-06-0303 min
Kilas Kabar NusantaraWawancara Radio Sonora dan Direktur Narabahasa - Ivan LaninBagaimana memilah-milah informasi hoaks atau berita palsu yang membanjiri sekitar kita?2021-05-2807 min
Ruang Dengar NaraEpisode 2: Perbedaan Iri dan CemburuCemburu tidak sama dengan iri hati. Namun, apa, ya, perbedaannya? Yuk, simak Ruang Dengar Nara episode yang ke-2 berikut ini.2021-05-2202 min
Ruang Dengar NaraEpisode 1: Pesan Tak SampaiEpisode perdana Siniar Narabahasa telah meluncur! Di sini, Nara menghadirkan kembali pidato kebahasaan dari Ivan Lanin, "Pesan Tak Sampai", yang sebelumnya sudah pernah ditayangkan pada Gelar Syukur #SatuTahunNara di kanal YouTube Narabahasa. Ternyata, gara-gara tiga faktor kesalahan berbahasa, kita bisa gagal dalam menyampaikan pesan. Memangnya, apa saja, sih, kesalahan-kesalahan yang kerap terjadi ketika kita sedang menulis atau berujar? Bagaimana cara mengatasinya? Dengarkan, sukai, dan bagikan episode ini, ya, Kerabat Nara!2021-04-0210 min
Warung Copy | UX Writing and Content Design36 | Etika berbahasa dalam penulisan UXIvan Lanin (Wikipediawan & Pendiri Narabahasa)2021-02-1437 min
Ngobrol Bisnis bareng Panji PrabowoEp.67 - Dari Bahasa Komputer ke Bahasa Manusia w/ Ivan Lanin (Narabahasa)Ia dikenal sebagai penggiat dan pencinta bahasa Indonesia, namun siapa yang sangka ia pernah selama 15 tahun menggeluti bahasa pemrograman komputer. Kali ini saya ngobrol dengan Ivan Lanin @ivanlanin. Kami diskusi tentang latar belakang dan profesinya, awal mula kecintaannya pada bahasa, dan juga bisnis yang sedang dijalaninnya yaitu Narabahasa dan Kapitulis yang malah bersemi di kala pandemi.
Selamat mendengarkan!
#Bahasa #Indonesia #Linguistik #Literasi2020-11-151h 43