Shows
AWANI SoundByteAWANI Boreno [28/11/2023] – Monsun Timur Laut | Integriti penjawat awam | Pada tahun 2026Laporan berita padat dan ringkas dari Borneo bersama Nickyson Nyambar
#AWANIBorneo 28 November 2023
Hadapi monsun: Kerajaan sedia peruntukan siling RM5 juta bagi penubuhan Pusat Pemindahan Kekal Bencana (PPKB)
Rasuah satu penyakit besar, perlu ditangani segera -Ketua Menteri Sabah
Sarawak tiada hasrat turunkan had umur belia kepada 30 tahun
#AWANInews 2023-11-2813 min
AWANI SoundByteAWANI Borneo [12/11/2023] – Sambutan Deepavali | Sempadan Brunei | Penempatan bencanaAWANI Borneo Ahad, 12 November 2023 bersama Assim Hassan.
Perpaduan dalam kepelbagaian cerminan keharmonian Sabah.
Kerajaan akan bincang dengan kerajaan Brunei mengenai penggunaan cukai jalan digital.
Projek rintis PPKB Pitas bernilai RM6.9 juta akan dibina.
2023-11-1215 min
TERENGGANUFM : BERITA JAM 6BERITA TERENGGANUFM 6PM 28.10.23PPKB pertama dijangka mula beroperasi seawal 2026See omnystudio.com/listener for privacy information.2023-11-0104 min
Katolikana PodcastPernikahan Usia Dini Sebaiknya DihindariKatolikana.com—Pernikahan usia dini di Indonesia kian menjamur. Menurut data Badan Pusat Statistik (BPS) 2022, sebanyak 19,24% pemuda menikah pada usia 16 sampai 18 tahun.
Sedangkan Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menyarankan, usia ideal menikah bagi laki-laki yaitu berumur 25 tahun. Sementara, perempuan adalah 21 tahun.
Bahkan aturan terkait batas usia ideal pasangan untuk menikah sudah tercantum pada Undang-Undang Nomor 16 tahun 2019.
Hanya saja, masyarakat masih belum memahami secara keseluruhan alasan dibentuknya peraturan perundang-undangan tersebut.
Siswa SD Menikah Dini
Dilansir dari detik.com, gadis yang masih berstatus pelajar di Sekolah Dasar telah dinikahkan ol...2023-05-3114 min
MNC Trijaya SurabayaSepagi Suroboyo Episode 31 Januari 2023Bersama Bapak Tomi Ardiyanto Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A PPKB) Kota Surabaya bincang bincang tentang Forum Anak Surabaya...2023-01-3127 min
MNC Trijaya SurabayaSepagi Suroboyo Episode 27 Desember 2022Bersama Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak serta Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3A-PPKB) Kota Surabaya, Tomi Ardiyanto2022-12-2723 min
Moved to @phalio_tech@diode.zonePinePhone Keyboard TypingAn example of typing with 10 fingers, 2 index fingers and 2 thumbs while holding the device.
My PPKB review: https://phal.io/tech/pinephone-keyboard-review
My PPKB documentation: https://phal.io/tech/pinephone-keyboard
2022-09-2600 minMoved to @phalio_tech@diode.zonePinePhone Keyboard – Mirrored Modifier Keys LayoutNote how I type the capital H with left shift and the exclamation mark with right shift and how I can type ctrl+c with right control, for example. This and other keyboard layouts are available at https://codeberg.org/phalio/ppkb-layouts
2022-08-0900 min
PinetimeWork in progress : testing notification dismissIn this video, I'm testing the new notification dismiss feature being developed in this PR : https://github.com/InfiniTimeOrg/InfiniTime/pull/1173.
I'm using ITD (https://gitea.arsenm.dev/Arsen6331/itd) running on the PinephonePro and the PPKB to send notifications to the PineTime.
2022-06-2600 min
Ada Apa Dengan KMK Teknik?AADK EPISODE 5 : Jadi kepala keluarga maba? Kenapa engga?Aloha KMK Teknik🌺 👋Ada kabar gembira nih dari KMK Teknik buat kamu, iya kamu!Kangen ngga sih sama AADK? Tenang aja karena AADK udah hadir lagi dengan episode yang tentunya seru banget.Kali ini tuh bakalan ada 2 orang project officer PPKB dari tahun ke tahun yang bakal sharing-sharing pengalaman mereka nih. Daripada mati penasaran, mending langsung cus denger sharing mereka.Semoga bermanfaat ya!Oiya buat kamu yang butuh info lebih lanjut mengenai PPKB, pantengin aja nih sosial media KMK Teknik 2022 biar ga ketinggalan info! Atau bisa juga h...2022-02-2232 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Jejak Juang Perempuan Mewarnai SejarahSiapa yang tak kenal Malala Yousafzai? Perempuan muda peraih nobel ini adalah pejuang dan pembela hak-hak perempuan di Pakistan, terutama hak pendidikan. Untuk itu dia bertaruh nyawa. Gadis muda itu mengalami penembakan oleh Taliban saat berusia 15 tahun ketika pulang sekolah. Perjuangan Malala mengingatkan kita pada Kartini dan Dewi Sartika. Dua sosok pejuang hak pendidikan dan kesetaraan bagi perempuan di Indonesia. Keduanya adalah sedikit dari sederet nama perempuan pejuang yang dimiliki Indonesia.
Kali ini Naomi Lyandra akan mengajak kamu melihat sebagian jejak juang perempuan yang mewarnai sejarah Indonesia. Simak juga wawancara Ardhi Rosyadi bersama Kepala Support Group and R...2022-02-2223 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Rokok dalam Kontroversi, Benci tapi RinduDi episode ini Naomy Lyandra akan bercerita soal rokok dan bagaimana upaya pengendaliannya melulu menghadirkan perdebatan. Ibarat hubungan benci tapi rindu, kontroversi rokok boleh jadi adalah yang paling panjang dalam sejarah umat manusia. Lebih panjang dari kontroversi pelacuran dan perjudian. Dia mengancam kesehatan, namun diklaim memberi manfaat ekonomi. Simak juga wawancara Vitri Angreni bersama Peneliti Pusat Kajian Jaminan Sosial (PKJS) UI, Risky Kusuma Hartono.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Riski Amalia dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri Angreni. Penata suara Ardhi dan Malika. Penyunting naskah Malika dan Citra. Dokumentasi audio Btyalael dan Ar...2022-02-1520 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Gelanggang Konflik dalam Sejarah Dunia OlahragaMatinya suporter klub speak bola, dualisme kepemimpinan pengurus persatuan olahraga dan korupsi penyelenggaraan kompetisi merupakan sedikit dari persoalan olahraga dalam negeri.
Meski, Indonesia terus menorehkan catatan baik, khususnya di kelas Internasional. Namun kita tak boleh menutup mata bahwa dunia olahraga kita mengalami konflik setiap saat.
Yuk dengerin cerita Naomy Lyandra yang bakal ngajak kamu menengok sejarah bagaimana konflik tumbuh subur di dunia olahraga dalam negeri. Simak juga wawancara Vitri Angreni bersama jurnalis senior, Budiarto Shambazy.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Huda Shidqie dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri...2022-02-0827 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Hutanku Sayang, Hutanku MalangDeforestasi. Istilah ini ga asing lagi ya. Apalagi untuk Indonesia nih, negara yang kadang disorot gegara kebakaran hutan dan lahan sampai pada persoalan banjir musiman. Alih fungsi hutan memang bukan perkara baru di negeri ini. Setidaknya sejarah mencatat pembabatan besar-besaran sudah dilakukan sejak era kolonial.
Yuk dengerin cerita Naomy Lyandra yang bakal ngajak kamu menengok jejak kondisi hutan di setiap masa. Simak juga wawancara Vitri Angreni bersama Pakar Mitigasi Kerusakan Hutan Institut Pertanian Bogor, Bambang Hero.Peneliti dan periset untuk episode ini, Hendaru Tri Hanggoro dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri Angreni. Penata s...2022-02-0122 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Asia dalam Sejarah Perebutan KekuasaanSiapa yang pernah menonton film Tiongkok, Curse of the Golder Flower? Atau drama Korea The Great Queen Seondeok? Dua film ini boleh jadi contoh kecil bagaimana kudeta telah terekam dalam memori kolektif masyarakat Asia hingga menemukan jalan ke dalam budaya populer.
Di episode CLBK kali ini, Naomy Lyanda mau ajak kamu menengok jejak perebutan kekuasaan yang pernah mewarnai sejarah Asia, bahkan di masa pramodern. Simak juga wawancara Vitri Angreni bersama Pengamat Politik dan Hubungan Internasional, Hikmahanto Juwana.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Christopher Reinhart dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri...2022-01-2518 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Jejak Diskriminasi Tak Kunjung BerhentiSiapa yang masih ingat peristiwa diskriminasi dan persekusi terhadap etnis Tionghoa di tahun 1998? Penjarahan, pemerkosaan dan pembunuhan membekaskan pilu. Tapi gimana sih mulanya hingga muncul diskriminasi terhadap etnis Tionghoa?
Dan ternyata bukan cuma diskriminasi etnis, bangsa ini juga memiliki rekam sejarah diskriminasi terhadap ras, agama, hingga disabilitas. Ini menggelikan sebab sedari kecil kita dikenalkan dengan konsep Bhineka Tunggal Ika. Apa dong yang salah? Yuk simak cerita Naomi Lyandra dan wawancara Vitri Angreni bersama Peneliti Senior Human Rights Watch, Andreas Harsono, di episode ini.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Christopher Reinhart dari PPKB UI. Naskah...2022-01-1829 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Soal Makanan Instan yang Jadi Pilihan Banyak OrangBanyak orang menyimpan produk mi instan di rumah. Kamu salah satunya? Wajar sih. Produk satu ini paling bisa diandalkan manakala kita butuh makan cepat dan gak punya waktu banyak untuk mengolah bahan makanan. Tinggal rebus, tuang bumbu, siap disantap. Produk ini juga tahan lama, aman di simpan berbulan-bulan.
Memang sejak awal kemunculannya, mi instan hadir untuk memenuhi kebutuhan makan cepat. Saat itu di Jepang tengah terjadi krisis pangan setelah berakhirnya Perang Dunia II. Sementara di Indonesia popularitas mi instan terdongkrak ketika terjadi kelangkaan beras pada 1978.
Namun ide makan cepat sebetulnya sudah dipelopori oleh The Plate...2022-01-1113 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Filantropi, Kepedulian yang Tak Terkikis ZamanMasih ingat #WargaBantuWarga yang sempat populer di pertengahan 2021? Berawal di dunia maya, aksi ini menjadi nyata di lapangan. Kita juga melihat banyak bentuk kedermawanan di masyarakat untuk melewati situasi sulit di tengah pagebluk.
Tapi kenapa ya manusia punya dorongan bergerak membantu dan menolong sesama? Dan bagaimana praktik ini menemukan tempatnya dari masa ke masa. Simak ceritanya bersama Naomy Lyandra. Ada juga berbincang dengan Berry Juliandi, pakar neurosains molekuler dan ahli biologi manusia dari Institut Pertanian Bogor.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Hendaru Tri Hanggoro dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri...2022-01-0420 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Panjangnya Jam Kerja dari Waktu ke WaktuKatanya Work From Home lebih asik, sebab lebih fleksibel.
Tapi... kok sepertinya jam kerja jadi lebih panjang dan tidak menentu ya.
Banyak orang kemudian gagap dan kesulitan memisahkan waktu untuk bekerja dan waktu untuk mengurus urusan pribadi.
Kali ini Naomy Lyandra mengajak kita berjalan melintas waktu, melihat panjangnya perjalanan mendorong aturan soal jam kerja, dari masa ke masa. Simak juga perbincangan bersama Pakar Perburuhan Universitas Trisakti Jakarta, Andari Yurikosari di episode ini.
Peneliti dan periset untuk episode ini, Hendaru Tri Hanggoro dan M. Fauzi dari PPKB UI. Naskah ditulis oleh Ardhi...2021-12-2824 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Mengurai Rambut GondrongPunya temen gondrong? Atau saudara gondrong? Jangan-jangan kamu sendiri gondrong. Eh kira-kira orang gondrong masih dapet stigma buruk nggak sih di masyarakat? Ya brandalan lah, ya urakan lah pokoknya yang buruk buruk...
Kalau masih ingat, pada zaman Orde Baru pernah ada tuh larangan bagi laki-laki memanjangkan rambut. Wah syukurlah zaman itu sudah lewat. Hehe...
Nah episode kali ini Naomy Lyandra bakal mengurai panjangnya sejarah rambut gondrong dan eksistensi laki-laki berambut gondrong dalam masyarakat, dulu dan sekarang. Simak juga obrolan barsama penulis buku Dilarang Gondrong, Praktik Kekuasaan Orde Baru terhadap Anak Muda Awal 1970an, Aria Wiratma...2021-12-2120 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Banjir Jakarta CLBK dari Zaman KolonialAah! Nyak banjir! Jakarta kebanjiran…
Dari zaman kolonial sampai milenial banjir selalu memusingkan para walikota dan gubernur. Bukan tak ada upaya dilakukan untuk mengatasi problem lawas di Ibukota ini, namun rasanya belum ada jurus jitu. Kali ini Naomi Lyanda mau mengajak kamu melintas waktu melihat bagaimana banjir terjadi dari masa ke masa dan upaya apa yang sudah dilakukan untuk mengatasinya.
Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri Angreini. Peneliti dan periset untuk episode ini, Hendaru Tri Anggoro dari PPKB UI. Penata suara Ardhi dan Malika. Penyunting naskah Malika dan Citra. Wawancara bersama Pengamat Tata Kota Un...2021-12-1423 min
Cerita Lama Berulang Kembali (CLBK)Miras, Dibenci dan Dicari di Setiap MasaSiapa yang tak tau Miras? Minuman beralkohol ini selalu dicari dan dibenci.
Kehadirannya pada zaman nenek moyang dulu menjadi pintu spiritual dan keakraban antar-kasta. Namun dalam perjalanannya miras acapkali dikaitkan sebagai penyebab penyimpangan sosial. Bagaimana miras diperlakukan dari masa ke masa? yuk dengarkan ceritanya, dibawakan oleh Naomi Lyanda.
Naskah ditulis oleh Ardhi Rosyadi dan Vitri Angreini. Peneliti dan periset untuk episode ini, Hendaru Tri Anggoro dan Muhammad Fauzi dari PPKB UI. Penata suara Ardhi dan Malika. Penyunting naskah oleh Malika dan Citra. Wawancara bersama ahli Epigrafi atau peneliti teks prasasti dari Universitas Indonesia Ninie Susanti...2021-12-0721 min
Twenty-Five Minutes Gems PodcastKISAH PILU GUE BERSAMA SNMPTN | eps.3 | PART IIENJOYYYYY..Kaum-kaum yang lolos SNMPTN/PPKB can't relate :D WKKWKKWW canda gaes canda..2021-04-1636 minTwenty-Five Minutes Gems PodcastGAGAL SNMPTN COKS! | eps.2YO YO EVERYBADEEYYY.. yepp as you guys can see, i failed the test, and here, I explained to you what I'm feeling. SKIP aja untuk yang udah lolos PPKB/SNMPTN soalnya lu ga bakal relate oke. KWKWKWKW canda gais..feel free to listen to this episode, i hope yang gagal kek gue ga lose hope juga cuzz LIFE MUST GOES ON seperti lagunya BTS gaesss... yukkk sama-sama cheer up! GOOD LUCK AND HAPPY GRADUATION FOR US!!!2021-04-0925 min
Cerita Rempah BarusEpisode 2 Dari riak jadi arus: Ingatan Warga dan Sejarah Barus: Bersama Kresno BrahmantyoIni adalah beberapa hal yang tampil dan terus berulang dari aneka publikasi tentang Barus: Kapur Barus, digunakan pada proses mumifikasi, peribadatan dalam tradisi Hindu-Buddha, dan obat kesehatan, yang artinya sejarah Barus ini merentang dari ribuan tahun sebelum Masehi. Lalu kedatangan Islam di nusantara. Bahkan Presiden Joko Widodo meresmikan tugu nol kilometer peradaban Islam di nusantara. Dan betapa maju perdagangan dan cosmopolitan kotanya—paling tidak lima ratus sampai seribu tahun yang lalu. Tiga hal pokok itulah yang menegaskan skala dan bobot betapa pentingnya warisan Barus.Tapi untuk apa semua itu? Bagaimanakah publik menerima dan memanfaatkan catatan dan warisan it...2021-03-2542 min
KATA BENDAKata kota (tentang) kitaEnrique Penalosa, Walikota Bogota (yang system transportasi bus cepatnya, kita adaptasi menjadi Busway TransJakarta pernah bilang perbedaan kota maju dan kota terbelakang itu bisa dilihat dari trotoarnya. Kota yang maju adalah kota yang trotoarnya berkualitas dan manusiawi. Di mana yang miskin dan yang kaya bertemu dan menikmati kota bersama-sama. Ada kesetaraan di sana. Dari kutipan ini, kita jadi bisa membaca bagaimana peradaban sebuah kota. Dari trotoar, dari aspal, dari taman. Dari bagaimana sebuah kota ditata. Ini bukan praktik baru sebab nenek moyang kita yang telah dipengaruhi kosmologi Hindu Buddha juga menata permukiman kotanya berdasarkan kepercayaannya itu. Pusat kota di...2020-11-2735 min
KATA BENDAFitur geografis dan identitas nusantaraBagaimana ceritanya kalau tuhan menaruh orang Melayu di gurun pasir, mungkin akan berbeda ceritanya dengan sekarang. Atau kepulauan nusantara terdiri dari pulau-pulau es, mungkin ini akan menghasilkan kebudayaan yang berbeda. Mungkin kita akan mengenal belasan kata untuk jenis-jenis es. Seperti halnya kita saat ini mengenal kata padi, gabah, menir, beras, nasi untuk sebuah kata yang sama dalam bahasa Inggris: Rice. Ini untuk menekankan betapa alam juga menentukan budaya dan bahasa kita.
Perbicangan ini menghadirkan guru besar arkeologi Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya Universitas Indonesia Prof. Agus Aris Munandar. Dia akan mengajak kita menelusur sejarah nusantara lewat kesaksian bentang a...2020-11-2658 min
KATA BENDAPerempuan, pasar, dan kekuasaanPasar dan perempuan adalah tempat peradaban bermula. Tanpa pasar takkan ada interaksi antar-kebudayaan, pertukaran barang, dan ini yang lebih penting: takkan ada pertukaran ilmu, pengetahuan, gagasan, agama, dll. Anthony Reid bahkan menyebut revolusi agama, baik Islam dan Kristen di nusantara berawal dari pasar. Pasarlah yang akhirnya membentuk jaringan kota, kekuasaan, dll. Nah ada siapakah di pasar? Konon di banyak tempat di Asia Tenggara, pasar adalah medannya perempuan. Perempuan di pasar-pasar internasional duduk sebagai penukar uang, menjadi saudagar, mengangkut dan menjual barang dagangannya, sendiri dll. Situasi ini tampaknya tidak banyak berubah. Sampai awal abad ke-19 saat Inggris menguasai sebagian nusantara...2020-11-2043 min
KATA BENDAApa daya patung-patung kita?Membuat patung telah dilakukan oleh berbagai macam kebudayaan dunia jauh sebelum datangnya agama-agama besar saat ini. Mulai dari Mesir Kuno, China, India, sampai dengan Yunani yang jadi cikal bakal peradaban Eropa. Nenek moyang kita juga harus kita bayangkan membuat patung yang sketsa-sketsanya digambarkan di gua-gua prasejarah. Di masa ini juga kita jumpai patung megalitik yang mungkin punya aspek fungsi ritual. Di masa Mataram Kuno yang dipengaruhi tradisi Buddha, ada juga patung-patung Hindu zaman Singhasari yang halus nan indah. Hingga kini, dalam 20-30 tahun terakhir di mana patung-patung katakanlah patung tokoh wayang di Purwakarta dirusak. Atau Patung Tiga Mojang di...2020-11-191h 00
KATA BENDABenda, drama, dan museum kitaMuseum mestinya adalah gudangnya dongeng. Sebuah artefak sangat mungkin untuk memantik semesta cerita: mengenai siapa penggunanya, zaman di mana dia dipakai, teknologi yang mewujudkannya, atau kisah bagaimana dia ditemukan. Tapi sayangnya belum banyak museum yang mahir menuturkan cerita-cerita yang dikandung koleksinya. Bagaimanakah storytelling bisa membantu museum? Perbincangan ini menghadirkan Yudhi Soerjoatmodjo yang telah membawa semesta dan menciptakan cerita-cerita yang diekstraks dari benda-benda yang dikumpulkan museum, lewat program Akhir Pekan di Museum Nasional--yang sekarang telah menghadirkan tiga puluh lakon lebih dan program Mystery of Batavia--yang mengolah mural museum menjadi komik, game, pertunjukan teater, dan animasi. 2020-11-131h 02
KATA BENDABuat apa selamatkan rumah tua?Dari sudut pandang peneliti, ilmuwan, dan peminat sejarah, tentu saja kita ingin semua benda-benda historis—apa pun parameternya--untuk diselamatkan. Tapi kan ya, dunia tak berjalan seperti yang kita inginkan. Bekas pasar kuno--karena becek--buru-buru kepingin kita robohkan dan upgrade dengan yang baru. Gua karst yang menyimpan jejak peradaban prasejarah tak sebanding dengan nilai ekonominya: buat bahan baku semen. Atau buat apa menyelamatkan rumah-rumah tua, sementara dari lahannya kita bisa mendapatkan rupiah yang mampu menyumpal mulut-mulut yang lapar? Bagaimanakah etika pelestarian dan pemanfaatan cagar budaya, misalkan untuk konser rock atau untuk dijadikan bagian dari lintasan balapan? DR Wiwin Djuwita Ramelan, ketua Ikata...2020-11-1250 min
KATA BENDADiponegoro dalam empat babak, Cerita dari Jakarta - Bagian 2Di episode kali ini kami mengajak Anda berpetualang mencari jejak Diponegoro di Jakarta. Ada yang terang-terangan tapi ada juga yang sembunyi-sembunyi. Dari manuskrip kuno sampai ke penjara buangan, dari pusaka di ruang berpenjaga sampai patung di ruangan terbuka. Apa saja jejak Diponegoro di Ibukota, kenapa figur yang nyaris membangkrutkan Belanda ini patut kita kenang? Apa makna benda-benda peninggalannya buat kita semua? Saya mengajak Anda berpetualang mencari jejak Diponegoro di Ibukota bersama sejarawan ulung yang telah menguliti sejarah Diponegoro lebih dari tiga dekade, Peter Carey. Kami menyebut petualangan ini: Diponegoro dalam empat babak, Cerita dari Jakarta.
Ini adalah...2020-01-1028 min
KATA BENDADiponegoro dalam empat babak: Cerita dari Jakarta - Bagian 1Di episode kali ini kami mengajak Anda berpetualang mencari jejak Diponegoro di Jakarta. Ada yang terang-terangan tapi ada juga yang sembunyi-sembunyi. Dari manuskrip kuno sampai ke penjara buangan, dari pusaka di ruang berpenjaga sampai patung di ruangan terbuka. Apa saja jejak Diponegoro di Ibukota, kenapa figur yang nyaris membangkrutkan Belanda ini patut kita kenang? Apa makna benda-benda peninggalannya buat kita semua? Saya mengajak Anda berpetualang mencari jejak Diponegoro di Ibukota bersama sejarawan ulung yang telah menguliti sejarah Diponegoro lebih dari tiga dekade, Peter Carey. Kami menyebut petualangan ini: Diponegoro dalam empat babak, Cerita dari Jakarta.
Karena begitu...2020-01-0639 min
KATA BENDAAirlangga dan Raja-Raja KitaAda begitu banyak hal yang menghubungkan raja-raja kita dan Airlangga. Eh maksudnya pemimpin-pemimpin kita. Mantra kerja-kerja-kerja dan pembangunan infrastruktur misalnya adalah juga milik Airlangga. Dia membangun bendung dan irigasi. Bikin perdagangan dan produksi persawahan terkoneksi. Dia pindah ibukota sampai tiga kali. Di masanya bermekaran tradisi literasi (pada masa pemerintahannya tiga puluhan prasasti dikeluarkan—paling tidak yang berhasil ditemukan). Beberapa di antaranya dimanfaatkan sebagai legitimasi. Oh ya, dia juga membawa-bawa “wartawan” bahkan dalam situasi perang!
Tapi, ini yang menarik, sejarah Airlangga juga adalah sejarah mereka yang kecil. Agama-agama minoritas tetap diikutkan dalam prosesi kenegaraan. Keragaman suku bangsa (termasuk yang "a...2019-12-2732 min
KATA BENDAMenambang Uang dari Yang TerbuangSekarang zamannya ekonomi kreatif. Sumber daya alam habis, tinggallah sumber daya budaya yang jadi gantinya. Sah-sah saja komodifikasi ini. Toh, warisan budaya juga milik publik yang harus dimanfaatkan sebesar-besarnya untuk kepentingan pubik.
Ya kita tahu Borobudur telah menghasilkan bermiliar-miliar pendapatan dari sektor pariwisata. Begitu juga candi-candinya. Tapi apa cuma warisan budaya yang gigantik dan monumental macam itu yang bisa menghasilkan manfaat buat ekonomi publik? Bagaimana dengan warisan budaya yang kecil-kecil, yang remeh dan tak kelihatan? Bagaimana kita menambang uang dari kumpulan yang terbuang?
Di episode ini, Kata Benda menghadirkan Irmawati Marwoto Johan dosen arkeologi Fakultas...2019-12-2034 min
KATA BENDAWarisan Kolonial dan Membaca Label-label di Museum KitaDi episode kali ini kita akan memeriksa bagaimana warisan budaya kita di museum lewat label-labelnya. Kita akan mendengarkan cerita bagaimana pola pandang, perspektiif kolonialisme bertahan di museum-museum kita, bahkan berpuluh-puluh tahun setelah merdeka dari Belanda. Apa yang diceritakan benda dan label-label museum kita dan apa yang mesti dilakukan?
Perbincangan Kata Benda episode ini menghadirkan Ajeng Ayu Arainikasi, dosen arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Indonesia yang juga kandidat doktor dari Leiden University di Belanda.2019-12-1335 min
KATA BENDASemua salah rok perempuan?! Pelajaran feminisme dalam empat bendaAdalah keliru menganggap benda-benda ikonik, adiluhung, langka, semacam arca dan prasasti misalkan, adalah satu-satunya sumber informasi atau makna atau dokumen sosial dan budaya. Benda sehari-hari yang melimpah, yang kita buang juga bisa bermakna. Dari stroller, dorongan bayi kita belajar kontradiksi atau malah rekonsiliasi bahwa membesarkan anak nggak mesti di rumah terus. Jadi orang tua juga bisa mobile, dong!
Dari kantong kresek atau kemasan plastik yang cepat sekali umurnya kita dapat menandai pola pikir manusia modern yang maunya serba cepat, praktis, dan nyaman, namun abai dengan dampak lingkungannya. Dalam konteks yang lebih luas, sampah-sampah plastik ini menandai pola...2019-12-0638 min
KATA BENDANenek Moyang Kita Membuahi Para NagaKadang penemuan luar biasa diperoleh dari hal-hal sederhana. Dari kedai kopi atau kantin di kampus misalnya--tentu saja ini tidak bermaksud untuk mengecilkan kerja keras di laboratorium, menelisik arsip, dan meneliti data di lapangan. Tapi, inilah yang terjadi pada penemuan kembali dan akhirnya pengkajian pada apa yang kita sebut sebagai Batu Naga. Batu Naga adalah menhir, sebuah batu tegak dari masa prasejarah yang ditemukan kembali di daerah Kuningan Jawa Barat yang berbatasan dengan Brebes dan Cilacap.
Lantas apa yang diungkap batu yang berasal dari abad lima sebelum masehi ini? Bisa jadi mitologi: Bahwa kehidupan di dunia ini bermula d...2019-11-2925 min
KATA BENDAMenara, bedug, dan kentongan: kontestasi di masjid-masjid nusantaraDari warisan masa pra-Islam, beduk dan kentongan masuk ke ruang suci umat Islam di nusantara. Dari tanda bahaya atau sesuatu yang istimewa, beduk dan kentongan mendampingi lantunan azan nan suci untuk mengajak umat Islam sembahyang—menggantikan atau melengkapi menara-menara yang datang kemudian. Di Sumatera Barat interaksi dan tegangan antara kekuatan politik, sosial, dan kebudayaan, berpuncak pada bentuk atap masjid yang menyerupai bentuk atap rumah gadang. Di Jawa, bentuk limasan, sebagian menafsirkan sebagai tradisi Jawa kuna yang menghormati roh leluhur dan kekuatan yang bersamayam di gunung-gunung menjadi atap yang dominan di masjid-masjid. Tapi kenapa bentuk kubah yang datang belakangan malah ja...2019-11-2223 min
KATA BENDABorobudur: Cerita Kecerdikan Lokal dan Bagaimana Nenek Moyang Kita Mengelola GlobalisasiSinkretisme itu ada di DNA kebudayaan kita. Jauh sebelum Islam Nusantara atau Sunan Kalijaga berdakwah gunakan rasa dan budaya Jawa, Borobudur (dan prasasti serta candi-candi sezaman) telah menunjukkan bagaimana nenek moyang orang nusantara mengolah budaya-budaya global (Hindu dan Buddha) menjadi sesuatu yang pas dengan cita rasa dan kebutuhan lokal. Dua atau lebih tradisi keagamaan bisa bersemayam damai dan berdampingan, sekat kasta dijinakkan, cerita dan wajah lokal disisipkan, tradisi dan kebudayaan disuburkan hingga para empu dan guru merasa mesti ke sini untuk menimba ilmu.
Di episode kali ini Profesor Nurhadi Magetsari, guru besar arkeologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas I...2019-11-1518 min
DJ Le AraujoPPKB Deep Moving - By Le AraujoOlha o que eu e o @ppkbkitchenbar preparamos pra ti.
Além desse set feito com muito carinho.
Temos um happy hour bem bacana num lugar descolado, bem localizado, com estacionamento sem manobrista, sem flanelinha e um preço muitíssimo camarada.
Não é balada, é algo bem diferente.
Pensa em um lugar onde tu vai, vê gente bonita, com música boa, comida excelente e bebida para todos os gostos.
Então já coloca na agenda, dia 23/02 (terça-feira) começa a noite que tu tanto queria.
O melhor é que serão todas as terças, então se não der pra ir no l...2016-04-061h 19