Look for any podcast host, guest or anyone
Showing episodes and shows of

Satria Purnama

Shows

Conversational ArtifactsConversational Artifacts#21 Credit Card 101 Pt. 2: Points and MilesWonder how people can travel with such perks, but not solely paid for them in full but redeeming their miles from credit card points? In this part, you'll introduced to credit card points and how to use them for (near) free flights, upgrade to business/first/suite class, hotels, gifts and many more. We also share list of credit cards that suit best if we want to enter the miles game. After knowing how's the credit card basics, maybe now is the time we upgrade the game to the next level. Hope this...2023-10-2320 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#20 Credit Card 101 with Fahmi SuryaCredit card is around us, but many didn't understand them enough. We heard of people that had to go through catastrophic event in their life JUST because the misperception of what credit card is. Kali ini kami mencoba menceritakan apa itu sebenarnya kartu kredit, dan mitos-mitos yang ada di sekelilingnya. Berbagai mispersepsi pun akan coba kami bongkar. Semoga pembahasan kali ini mudah dimengerti untuk kita semua yang masih 'tersesat' dengan apa itu kartu kredit. Nantikan juga episode part 2 dengan bahasan yang lebih seru (find the clue in this episode!)2023-10-1322 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#19 Traveling to Europe: Why, How and What To Be DoneTraveling katanya cuma ngabisin duit, dan gue juga setuju akan hal itu: tapi itu dulu. Di episode kali ini, gue akan bahas tentang background story, persiapan, pengalaman dan tips untuk perjalanan ke Eropa. Nantikan juga episode lanjutan yang bakal bahas lebih detail negara-negara yang gue kunjungi.2023-09-0845 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#18 Prinsip Alokasi Dana Sesuai Kebutuhan with FiqihKalo masih bingung mau diapain itu duit, tanya dulu kalian mau/perlu apa. Coba dengerin episode ini, siapa tau kasusnya mirip dan bisa diaplikasikan.2022-09-2006 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#17 Stocks Valuation with IlyasApa itu EBITDA, Enterprise Value (EV), dan konsepnya untuk valuasi sebuah perusahaan. Analisis singkat saham SMDR, dan bahas sedikit tentang Right Issue BBTN. Obrolan agak kurang terarah, so find your own easter egg!2022-06-0929 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#16 Langkah Awal Punya Kontrol atas Kehidupan Finansial with Sangaji AryoSangaji bertanya tentang dana darurat dan apa pentingnya punya pencatatan expenses pribadi. Apakah dana darurat boleh disimpan di pasar saham? Kenapa dalam bentuk cash? Berapa jumlah yang ideal? Mari miliki kontrol terhadap kehidupan finansial pribadimu. Control your money, not the other way around.2022-06-0414 minThe MarbaThe MarbaHlm 52-57 ~ Mohamad Satria Purnama Wahyu || Next Bab 2.Bab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2022-01-0127 minThe MarbaThe MarbaHlm 49-51 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-3119 minThe MarbaThe MarbaHlm 46-48 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-3021 minThe MarbaThe MarbaHlm 43-45 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-3021 minThe MarbaThe MarbaHlm 40-42 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2924 minThe MarbaThe MarbaHlm 37-39 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2926 minThe MarbaThe MarbaHlm 34-36 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2924 minThe MarbaThe MarbaHlm 31-33 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2824 minThe MarbaThe MarbaHlm 28-30 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2827 minThe MarbaThe MarbaHlm 25-27 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2822 minThe MarbaThe MarbaHlm 22-24 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2717 minThe MarbaThe MarbaHlm 19-21 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2719 minThe MarbaThe MarbaHlm 16-18 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2721 minThe MarbaThe MarbaHlm 13-15 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2722 minThe MarbaThe MarbaHlm 10-12 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2719 minThe MarbaThe MarbaHlm 6-9 ~ Mohamad Satria Purnama WahyuBab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2632 minThe MarbaThe MarbaBab 1. Mohamad Satria Purnama Wahyu ~ Hlm 2-5Bab 1. Telah terlahir seorang manusia yang berjenis kelamin pria. Bayi mungil itu, sedang menangis sampai tersedu-sedu, di kala waktu itu. Seorang Ibu sedang merasakan rasa yang amat begitu menyakitkan, ketika hendak untuk melahirkan. Seorang Bapak sedang kebingungan, ketika anaknya itu telah menampakan dirinya, kepermukaan alam semestanya. Ada rasa haru, ketika air mata tak lagi mampu untuk terbendung. Dan ada suatu bara yang telah menyala kepada suatu sukma. Maka dari itu, sebuah nama pun telah terlahir dan tentu saja bukan untuk terpaksa. Melainkan untuk terlahir dengan rasa sukacita di kala sedang ingin untuk terlihat berbahagia dan bergembira.2021-12-2526 minThe MarbaThe Marba°. "Tidak Ada Kata Mantan Bagi Seorang Anak" ~ Pembukaan-Hlm 1°. "Satria Purnama selalu merasa bertanya, namun di balik bertanya itu selalu ada yang ingin untuk bertanya lagi, lalu bagaimanakah 'Satria Purnama' ini untuk menemukan kepada suatu keanehannya yang selalu saja tidak mudah untuk mencari kepada sebuah jawaban." ~ Hlm 12021-12-2505 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#15 Apa itu G30S?Intisari dari berbagai sumber. Berisi fakta, kejanggalan, temuan, ketidakbenaran, dan kronologi G30S.2020-10-0232 minConversational ArtifactsConversational ArtifactsTigapagi - Sembojan (Sebuah Entitas Pendek)Hak cipta dan kredit sepenuhnya milik dan untuk Tigapagi. Terima kasih atas karya yang luar biasa.2020-09-2410 minConversational ArtifactsConversational ArtifactsYussef Dayes ft. Rocco Palladino & Charlie Stacey ~ Yesterday Princess (Stanley Clarke X Curren$y)Audio version of YouTube video with exact title. Credits to Yussef Dayes channel on YouTube.2020-09-0505 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#14 Connecting the Dots: Tudor Logos and Da Vinci CodeWhy Tudor logos are Rose+Shield, Rose, and now Shield? What’s the possible similarity between Hans Wilsdorf and Leonardo Da Vinci? Is there any correlation between the Rose logo from Tudor and the Rose that symbolizes Holy Grail?2020-08-3022 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#13 Korupsi, Tan Malaka dan Politik IndonesiaObrolan berbahaya, bukan untuk semua orang.2020-08-1737 minDosis KatalisDosis KatalisPerdanaWaktu jaman SMP, dulu, dulu banget. 20 tahun yang lalu, sudah kebayang kan selampau apa itu. Dengerin radio itu aktivitasku untuk melepas penat dan rindu , lewat walkman atau mini compo kesayanganku yang berwarna biru. Senang tau mendengarkan celotehan penyiar radio, lalu mencoba ikutan nimbrung lewat telpon saat siaran langsung. Dan saat tersambung, deg-degan, omongan yang sudah disiapkan sebelumnya lupa, lalu bingung. Mulai dari menjawab kuis, salam-salaman, sampai rikues lagu, bisa saat siaran langsung. Kalo pas  cuman hanya mendengarkan radio pun, tetap bisa deg-degan, ada tidak ya malam ini yang menyampaikan salam dengan lagu istimewa buat aku? Sampai aku pindah kota dan l...2020-05-2004 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#1 Flash Thoughts - Gimana Caranya untuk Berinvestasi?Catat Pengeluaran -> Liat cashflow. Kalo positif, sisihkan -> Simpen di rekening -> Bikin RDN -> Transfer ke RDN -> Mulai Investasi!2020-05-1305 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#12 Three Countries in 10 Days with Fahmi and Ilyas | Part 1: BangkokAkhir tahun 2019-awal tahun 2020 kita (tentunya sebelum corona pandemic ini) diawali dengan traveling 10 hari melalui tiga negara tetangga (Singapura, Malaysia, dan Thailand). Menceritakan kembali pengalaman dan mengambil pelajaran berharga dari sebuah perjalanan.2020-05-081h 01Conversational ArtifactsConversational Artifacts#11 Personal Finance dan Pentingnya Dana Darurat with Dejan SaviKenapa kita harus peduli sama personal finance dan apa sih pentingnya dana darurat? Bareng Dejan, kami bercerita beberapa aspek dasar dari keuangan pribadi, terutama perihal dana darurat untuk menghadapi keadaan apa pun. Obrolannya ringan, karena kami berdua yang sama sekali tidak punya latar belakang finance secara akademik. Semoga bermanfaat. You can spread to your everyone if you find this episode fun yet useful. Selamat mendengarkan!  2020-04-2440 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#10 Prediksi Sosial Ekonomi Pasca PandemiPodcast ini direkam pada 29 Maret 2020. Saat bepergian ke Garut (PP) untuk ngangkatin barang di kosan Vici, sambil berkendara kita (seperti biasa) ngebacot. Sempat waswas bakal ada lockdown dari Garut, tapi alhamdulillah lancar sampai ke Bandung lagi. Stay sane. Please spread this episode if you find this is fun and insightful. Selamat mendengarkan!2020-04-1253 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#9 Babangus Physical Distancing COPID-666You read it right, fellas.2020-03-2451 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#8 Doing Things We Don’t Want To with Vici"Hidup akan berjalan sesuai dengan apa yang paling tidak kita inginkan, jadi bersiaplah" Kurang lebih begitu makna (yang saya tangkap) dari perkataan Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun yang pernah saya dengar atau baca entah kapan. Dan memang, semakin dewasa makin sering frekuensi melakukan sesuatu yang tidak kita inginkan. Begitu pula beberapa jalan hidup yang cukup penting dari Vici yang harus dijalani walaupun tidak ia sukai. Mulai dari membenci masa sekolah 12 tahun, perkuliahan, profesi yang sedang dijalani, kesenjangan di bidang kesehatan, dan cerita lain yang bahkan baru revealed kali ini. Selamat mendengarkan.2020-03-0356 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#7 Kenapa (proper) Leather Shoes/Boots itu Penting dengan Adam RahmansyahSetelah kemarin menyajikan cara merawat dan menyemir, kali ini percakapan akan membahas leather shoes/boots dari sudut pandang seorang enthusiast, Adam Rahmansyah a.k.a @bicarasepatu. Adam bercerita tentang ceritanya dari mulai mengenal dunia leather shoes/boots pertama kali juga perjalanan dari setiap koleksinya. Terlebih dari itu: mengapa leather shoes/boots menjadi salah satu fashion item sangat penting, terutama bagi lelaki. Foto oleh @wisad dalam tugas untuk Darahkubiru Magazine. Selamat mendengarkan!2020-02-2352 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#6 Leather Shoes Care and Shine Guide with Patrick from @semir_idnKebetulan H-1 ke acara wedding dan udah lama gak bertemu, gue memutuskan untuk kontak Patrick, founder and owner Semir Indonesia untuk memoles sekaligus merawat Longwing Shoes gue. Di kesempatan ini, kita ngobrolin tentang bagaimana cara merawat sepatu kulit yang benar juga cara menyemirnya. Patrick juga menceritakan awal mula perjalanan Semir, services-nya, dan keadaan industri sepatu kulit premium lokal. Btw, Semir Indonesia adalah retailer resmi pertama Saphir di Indonesia sebagai produk terdepan di dunia untuk merawat sepatu kulit. Jadi untuk kalian yang lagi cari produk perawatan terbaik buat sepatu kulit, boleh langsung kunjungi @semir_idn...2020-02-0137 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#5 Hidup Mandiri dan Pecinta Alam with Barsya PrastoroWalaupun sudah berteman dekat sejak 2012, ternyata (masih) banyak hal yang belum dieksplor dari kehidupan Barsya dan sudut pandangnya, terutama mengenai hidup jauh dari orang tua sejak kelas 3 SMP dan dunia pecinta alam. Hal lain yang tidak sengaja dibahas mungkin masalah gap generasi tua dan generasi muda, dimana angkatan kita ada di tengah-tengahnya. Banyak horizon baru terbuka juga, seperti lagi ngobrol sama orang yang berbeda. Selamat menikmati!2020-01-271h 10Conversational ArtifactsConversational Artifacts#4 (Raw) Denim Head Journey and His (100++) Collections with Adhitya LeonardiSkena denim saat ini sudah sangat tinggi antusiasme-nya, tapi gimana sih cerita awalnya? Di sini, Adhitya Leonardi a.k.a Kuizzical (@adhityaleonardi) mencoba menceritakan perjalanannya mengenai skena denim di Indonesia. Ia juga seorang kolektor jeans, dan di sini ia pun membahas tentang koleksi-koleksinya yang sudah berjumlah ratusan pasang celana jeans (dan akan terus bertambah)! Selamat mendengarkan. If you find this useful and fun to listen, feel free to share this episode everywhere you like!2020-01-1954 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#3 Goro's dan Aksesoris Silver with Aaron of Antea TigraBerkunjung ke Otoko di daerah Senopati untuk ngobrol sama salah satu 'anak lama' Darahkubiru yaitu mr.aa alias co-founder Antea Tigra, Nathaniel Aaron Salimun. Topiknya jelas, ngobrol tentang rugged silver accessories khususnya Goro’s beserta market behaviornya, street value and its controversy, juga environment silver accessories di Indonesia dari kacamata enthusiasts sekaligus entrepreneur. Terbit juga printed issue-nya nih, bisa langsung DM @darahkubiru untuk sikat Darahkubiru Magazine Vol. II: Personal Issue yaa. Selamat mendengarkan!2019-12-2528 minConversational ArtifactsConversational Artifacts#2 Aku, Mikael, Izar: 2019 Jajan Apa Aja Ya?Malem-malem disamperin duo arsitek jebolan Unpar, Mikael a.k.a 'Jarot' dan Izar a.k.a Crumble Crew a.k.a Sobat Ambyar. Setelah ubral-obrol, sebatang-sebungkus rokok, Jarot malah nyeletuk '2019 best pick-up year sih'. Ngobrolin fashion items yang diangkut tahun 2019 oleh kami bertiga. Mulai dari hawaiian shirt, vintage Levi's, Visvim, Japan and Swiss watches, Thom Browne, sampe Acne Studios, Common Projects, Helmut Lang, Maison Margiela, dan Prada. Sekalian juga ngobrolin pengen ngangkut apa aja sih di tahun 2020 (mulai dari Alden, Omega, sampe Rolex!).  Ngimpi aja dulu~  P.S. Hitung ada berapa 'anjing' di...2019-12-181h 20Conversational ArtifactsConversational Artifacts#1 Dokumentasi Obrolan LDR with ViciDisclaimer: Maafkan kami yang 'nyunda'. Karena kami berdua yang jarang ketemu jadi ya pengen aja gitu sekalinya ngobrol didokumentasiin. Bahasannya tentang hubungan jarak jauh atau yang lebih dikenal dengan telekomunikasi. Napak tilas pengalaman, kejadian, dan masalah yang mewarnai dari awal sampai saat ini. Siapa sangka ternyata tidak semua tentang hal ini negatif (setidaknya buat kami). 2019-12-0638 minConversational ArtifactsConversational ArtifactsOpening CeremonyCukup deskriptif.2019-12-0100 min